Menu

Dark Mode
Ini Peran Strategis PKK Menurut Yantie Rachim Kelinci ‘Frankenstein’ dengan Wajah Bertentakel Gegerkan AS Indosat Jadi Pionir Penggunaan AI dan 5G di RI Atasi Penipuan Digital Satelit Nusantara Lima Meluncur September, Hubungkan Ribuan Pulau RI ChatGPT Aplikasi No. 1 di App Store, Elon Musk Marah dan Ancam Tuntut Apple MenLH : Indonesia Komitmen Tangani Polusi Plastik

Bogoh Ka Bogor

Obesitas, Jenal Mutaqin Semangati Intan

badge-check


					Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin memastikan Dinkes akan memantau perkembangan Intan, yang mengalami obesitas. (Foto: Kominfo Kota Bogor) Perbesar

Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin memastikan Dinkes akan memantau perkembangan Intan, yang mengalami obesitas. (Foto: Kominfo Kota Bogor)

Intan Permata Sari (15), siswi SMP yang mengalami obesitas, di Kampung Tanah Sewa RT 03/03, Kelurahan Ciparigi, Bogor Utara, dikunjungi Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, Selasa (12/8/2025).

Intan menjadi perhatian, setelah orangtuanya mengadukan kondisi Intan yang memiliki berat badannya 140 kilogram melalui nomor aduan yang telah disiapkan.

Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin mengapresiasi semangat Intan yang tak pernah mengubur cita-citanya menjadi polisi wanita (Polwan). Hal itu ia utarakan langsung di hadapan Jenal Mutaqin.

“Intan menderita obesitas sejak beberapa tahun lalu. Ia menjadi satu dari sekian banyak kasus obesitas di Kota Bogor. Orang tua Intan menyampaikan aspirasi ke nomor aduan yang sudah saya siapkan, tentang kondisi anaknya yang memang obesitas. Alhamdulillah, saya baru hari ini sempat melihat kondisinya,” kata Jenal Mutaqin.

Dari hasil kunjungan Jenal Mutaqin bersama beberapa OPD terkait, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) sudah sejak awal melakukan pemantauan hingga pengobatan.

“Terkait dengan kondisi kesehatannya, memang Intan harus disuntikkan obat Ozempic setiap minggu sekali. Sudah sebulan ini disuntikkan di RSCM dan berat badannya sudah turun tujuh kilogram,” terang Jenal.

Menurut Jenal, adapun alternatif lain dari pihak medis adalah melakukan operasi. Beruntung, biaya operasi tersebut tercover oleh APBD Kota Bogor. Hanya saja, operasi dapat dilakukan jika suntikan rutin yang diberikan tidak memberikan hasil maksimal.

Selain itu, keinginan Intan untuk melanjutkan pendidikan juga tersirat saat pertemuan tersebut. Dinas Pendidikan (Disdik) yang turut diajak menengok Intan akan berupaya menerapkan home schooling untuknya.

“Saya sudah minta untuk dicarikan komunitas belajar atau tenaga pendidik yang siap menjadi donatur pendidikan gratis bagi Intan. Sejauh ini, banyak yang sudah dan akan membantu Intan,” tuturnya.

Di luar itu, bicara soal kasus obesitas di Kota Bogor, jumlahnya masih tergolong banyak. Jenal Mutaqin pun mengimbau kepada orang tua untuk lebih intensif mengontrol pola hidup dan pola makan anak-anaknya. Saefulloh

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Ini Peran Strategis PKK Menurut Yantie Rachim

13 August 2025 - 22:34 WIB

Simoncer, Kawal Graduasi Program PKH

13 August 2025 - 09:41 WIB

Dedie Rachim Lepas 100 Siswa Insantama

12 August 2025 - 21:49 WIB

Pemkot Bogor Luncurkan KPM, Bansos Korban Bencana Diklaim Lebih Cepat

12 August 2025 - 18:58 WIB

Dua Kali Raih Predikat Nindya dalam KLA 2025, Kota Bogor Komit Jaga Hak Anak

9 August 2025 - 22:05 WIB

Trending on Bogoh Ka Bogor