Menu

Dark Mode
Daftar 40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook Horor! Wahana Ayunan Raksasa di Arab Saudi Patah Jadi Dua Saat Berayun Status Darurat Dicabut, Junta Myanmar Siapkan Pemilu Sarat Kontroversi Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai Houthi Tembakkan Rudal ke Israel, Tapi Berhasil Dicegat

Bogoh Ka Bogor

Dedie: Dua Koridor Biskita Siap Beroperasi, 2 Koridor Menyusul

badge-check


					Wakil Wali kota Bogor Dedie A Rachim Perbesar

Wakil Wali kota Bogor Dedie A Rachim

Warga Kota Bogor bakal kembali mendapatkan layanan biskita dengan nama baru, setelah sebelumnya terhenti beroperasi. Kepastian biskita beroperasi kembali pada Selasa 8 April 2025 mendatang, disampaikan langsung Wali Kota Bogor Dedie A Rachim usai melakukan peninjauan kesiapan operasional Biskita di Terminal Bubulak, Kota Bogor, Sabtu (5/4/2025).

“Setelah melalui proses yang cukup panjang, atas bantuan DPRD Kota Bogor serta pihak terkait lainnya, akhirnya kita bisa melakukan kontrak jasa untuk pelayanan Biskita Koridor I dan II Kota Bogor. Rencananya, Biskita akan kembali beroperasi mulai Selasa, 8 April 2025,” kata Dedie Rachim 

Saat ini lanjut Dedie, dengan anggaran terbatas yang disiapkan belum bisa memenuhi operasional di empat koridor yang ada. Namun demikian, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama pihak terkait tengah mengupayakan solusinya.

“Untuk Koridor I dan II, rencananya akan ada 17 armada dan 2 armada cadangan yang telah dicek dan dipersiapkan dengan pemeliharaan yang baik. Tarif masih sama, yaitu Rp 4.000 atau sesuai tarif subsidi. Untuk metode pembayaran, kini ada tambahan opsi menggunakan QRIS.  Dengan  jam operasional Biskita pada Koridor I dan II dimulai pukul 05.00 hingga pukul 21.00 WIB,” jelasnya.

Sementara itu, untuk Koridor V dan VI, dijelaskan Dedie Rachim, masih dalam proses kajian karena bersifat non-subsidi, yang memerlukan waktu lebih lama. Untuk penetapan tarif, dibutuhkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota.  Dinas Perhubungan bersama pihak terkait, khususnya para operator, bekerja sama dan berupaya mencarikan tarif yang paling masuk akal, memadai, dan terjangkau oleh masyarakat untuk operasional Biskita di Koridor V dan VI yang non-subsidi. 

“Walaupun nanti 2 koridor lagi non-subsidi, tarifnya harus tetap terjangkau. Tinggal nanti bagaimana efisiensi operasional, efektivitas penyelenggaraan Biskita di lapangan, dan tentunya harus tetap dibantu oleh Pemkot Bogor. Untuk kelanjutannya,  Pemkot Bogor telah mengajukan anggaran pada Perubahan APBD 2025 dan anggaran murni tahun 2026. Inilah wujud nyata uang rakyat kembali ke rakyat,” tutur Dedie Rachim. RLS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Jumat Keliling, Dedie Rachim Temui Ketua MUI Kota Bogor

1 August 2025 - 10:26 WIB

Jawa Barat Terapkan Pemantauan Dana Desa Real-Time

30 July 2025 - 23:42 WIB

Kota Bogor Jadi Tuan Rumah Puncak Hari Kependudukan Dunia

30 July 2025 - 23:05 WIB

Komitmen Pemkot Bogor Cegah dan Berantas Korupsi

30 July 2025 - 06:50 WIB

Stok Beras Kota Bogor Aman

28 July 2025 - 21:15 WIB

Trending on Bogoh Ka Bogor