Zaenul Optimis Kuasai Bogor Timur dan Tengah

Dua calon walikota Bogor ini akan menjadi persaingan ketat seperti pada Pilkada 2013 lalu. Keduanya memiliki selisih suara yang begitu tipis. Achmad Ru’yat yang berpasangan dengan Aim Halim Hermana pada pilkada lima tahun lalu, mampu mengungguli pasangan Bima Arya – Usmar Hariman di empat kecamatan, yakni Bogor Selatan, Barat, Utara dan Tanah Sareal.

Namun, sayang meski unggul di empat kecamatan, ternyata pasangan Ru’yat – Aim harus mengakui keunggulan Bima – Usmar di dua kecamatan lain, yakni Bogor Timur dan Bogor Tengah.

Waktu itu, Bima – Usmar yang diusung PAN, Demokrat, Gerindra, PKB, dan PBB, menang dengan perolehan 132.835 suara sah. Sementara, Ru’yat-Aim berada di urutan kedua dengan perolehan 131.080 suara sah. Maka demikian, pasangan Bima – Usmar terpilih menjadi walikota dan wakil walikota Bogor dengan selisih 1.755 suara.

Melihat perjalanan tersebut, Zaenul Mutaqin yang saat ini menjadi calon wakil walikota Bogor mendampingi Achmad Ru’yat di Pilkada 2018 menegaskan, bahwa dirinya optimis akan membalikkan suara Bima yang dulu memenangkan di dua kecamatan, Bogor Timur dan Bogor Tengah. “Kami optimis tahun ini bisa membalikkan suara di Bogor Timur dan Bogor Tengah. Targetnya 50 persen,” tegas Zaenul saat sapa warga dan buka puasa bersama di Saung Dulur JM, Kelurahan Sindangrasa, Bogor Timur, Minggu (27/5/2018).

Optimis itu, kata Zaenul, karena sebelum kampanye berlangsung dirinya selalu mengunjungi dan bersilaturahmi dengan warga di Bogor Timur dan Tengah. Apalagi, pada pilkada ini dirinya percaya dengan kekuatan mesin partai koalisi, yakni PPP, PKS dan Gerindra, dan ditambah lagi dengan pergerakkan ribuan relawan Sahabat ZM yang tersebar di enam kecamatan. “Selain membalikkan suara, kami juga optimis bisa menang kelak di Bogor Barat dan Bogor Selatan dengan target 60 persen suara,” tambahnya.

Sementara, Anggota DPRD Kota Bogor Fraksi Gerindra, Jenal Mutaqin mengungkapkan, memenangkan pasangan Ru’yat – Zaenul (RZ) itu sudah menjadi komitmen bersama dengan partai-partai koalisi yang mengusung paslon RZ. Bahkan, Saung miliknya yang bernama Saung Dulur JM terbuka lebar untuk pasangan RZ dan masyarakat untuk ngariung bersama.

“Sebetulnya Saung Dulur JM itu untuk kepentingan kita diperjuangan internal partai (Gerindra, red) dalam menampung aspirasi dan ngariung bersama warga. Namun, kali ini kita satukan untuk mendukung sekaligus memenangkan pasangan RZ,” ungkap Jenal.

***

image_pdfimage_print
Share

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *