Menu

Dark Mode
CEO Microsoft Takut AI Bikin Perusahaannya Tutup Robot Humanoid “Booming” di China, Howard Huang Jadi Miliarder Dunia Marak Judi Online, Pakar dan Tokoh Agama Minta Penanganan dari Berbagai Sisi Semifinalis Mojang Jajaka Kota Bogor Diajak Blusukan di Pasar Gembrong Sukasari Riset OpenAI Ungkap Penyebab Chatbot Sering Halusinasi Penyelundupan 46,7 Kg Sabu Digagalkan Polda Kalteng

Bogoh Ka Bogor

Dedie Rachim Ajak ICMI Hadapi Tantangan Defisit Guru

badge-check


					Dedie Rachim Ajak ICMI Hadapi Tantangan Defisit Guru Perbesar

Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, mengajak Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI) untuk ikut serta menghadapi tantangan defisit guru.

Hal tersebut disampaikan Dedie A. Rachim saat pembukaan acara buka bersama ICMI di kediaman Ketua Umum ICMI, Prof. Arif Satria, dalam sesi diskusi.

Di Kota Bogor, setiap bulan ada puluhan guru yang memasuki masa purna tugas atau pensiun. Jika dikalkulasikan dalam setahun, jumlahnya bisa mencapai ratusan guru yang pensiun.

Dedie A. Rachim melihat bahwa ini merupakan tantangan yang harus diselesaikan bersama-sama.

“Dari jumlah guru yang memasuki masa pensiun itu, jumlah guru penggantinya tidak banyak. Jika dihitung, penambahan guru setiap tahun hanya sekitar 30 orang,” ujarnya, Rabu (5/3/2025).

Untuk itu, lanjut Dedie A. Rachim, dalam mewujudkan Indonesia Emas perlu adanya upaya bersama dalam menangani permasalahan defisit guru.

“Sehingga langkah-langkah menuju Indonesia Emas juga harus ditunjang dengan jumlah guru yang memadai dan mencukupi kebutuhan sekolah. Dengan begitu, kita bisa mencapai cita-cita Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera,” ujarnya.

Di lokasi yang sama, Ketua Umum ICMI, Prof. Arif Satria, menyampaikan bahwa defisit guru merupakan salah satu tantangan yang harus dihadapi bersama, selain isu geopolitik, teknologi, dan demografi di masa depan.

Arif melihat dari sisi demografi, Indonesia memiliki keunggulan karena akan mendapatkan bonus demografi. Namun, untuk sektor lainnya, perlu adanya langkah bersama dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

“Karena itu, ini menjadi tugas ICMI dalam menyiapkan generasi tangguh dengan kualifikasi yang benar-benar mampu menghadirkan manusia unggul,” ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut Prof. Arif Satria, diharapkan partisipasi dari seluruh anggota ICMI dalam berbagai program yang telah digagas, salah satunya adalah menghadirkan Kampung Cendekia.

“Sehingga ICMI bisa memberikan transformasi nyata di tengah masyarakat untuk menjawab tantangan yang ada,” katanya. KMF

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Marak Judi Online, Pakar dan Tokoh Agama Minta Penanganan dari Berbagai Sisi

22 September 2025 - 10:32 WIB

Hadiri Pengukuhan DPC HA IPB, Dedie Rachim Bahas Akses Jalan Baru ke Kampus IPB

21 September 2025 - 09:48 WIB

Diganjar 1 Miliar, 3 Lurah di Kota Bogor Adu Gagasan di Anugerah Gapura Sri Baduga

17 September 2025 - 23:11 WIB

Proyek Rehabilitasi Stadion Pajajaran Disidak, Wali Kota Ingatkan Kontraktor

16 September 2025 - 10:31 WIB

Wujudkan Bogor Lancar, Jenal Mutaqin Belanja Masalah di Dishub

8 September 2025 - 23:07 WIB

Trending on Bogoh Ka Bogor