Menu

Dark Mode
Zainal Abidin Soroti Sistem Pengolahan Sampah di TPAS Galuga Dukung Digitalisasi UMKM, Dedie Rachim Apresiasi Perbarindo Ini Peran Strategis PKK Menurut Yantie Rachim Kelinci ‘Frankenstein’ dengan Wajah Bertentakel Gegerkan AS Indosat Jadi Pionir Penggunaan AI dan 5G di RI Atasi Penipuan Digital Satelit Nusantara Lima Meluncur September, Hubungkan Ribuan Pulau RI

Kabar Politik

Zainal Abidin Soroti Sistem Pengolahan Sampah di TPAS Galuga

badge-check


					Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, Zenal Abidin soroti sistem pengelolaan sampah, pasca kejadian di TPA Galuga yang menelan korban jiwa dari petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor. (Foto: Rheynaldhi) Perbesar

Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, Zenal Abidin soroti sistem pengelolaan sampah, pasca kejadian di TPA Galuga yang menelan korban jiwa dari petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor. (Foto: Rheynaldhi)

Wakil Ketua II DPRD Kota Bogor, Zenal Abidin soroti sistem pengelolaan sampah, pasca kejadian di TPA Galuga yang menelan korban jiwa dari petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor.  Pemerintah Kota Bogor harus segera memperbaiki sistem pengelolaan sampah di Kota Bogor. Sehingga timbulan sampah yang dikirimkan ke TPA Galuga bisa lebih terkendali.

“Ini kan gambaran bagaimana pengelolaan sampah yang kurang baik. Sehingga timbulan sampah meningkat dan menyebabkan adanya kejadian kemarin,” kata Zenal, Rabu (13/8/2025).

Zenal meminta Pemkot Bogor untuk kembali fokus kepada pengolahan sampah yang berawal dari wilayah setingkat RW. Keberadaan TPS-3R juga diharapkan bisa dimaksimalkan oleh Pemkot Bogor sebagai tempat pengelolaan sampah, sehingga mengurangi jumlah timbulan sampah yang dikirim ke Galuga.

Lebih lanjut, Zenal juga mempertanyakan dimana program-program pengolahan sampah menjadi sumber energi yang dulu sempat dijanjikan.

Zenal juga menilai, aset bidang tanah yang ada di sekitar TPA Galuga harus segera dimaksimalkan. Dimulai dengan pembangunan buffer zone sampai perluasan lahan untuk menimbun sampah.

“TPS-3R yang dulu menjadi ujung tombak kita untuk mengelola sampah harus diaktifkan kembali. Jadi jumlah sampah yang diolah di dalam kota bisa meningkat dan mengurangi jumlah sampah yang dikirim ke Galuga,” jelasnya.

Selain itu, penggunaan TPA Lulut-Nambo juga harus segera diaktifkan jika skenario penggunaan TPA Galuga sudah tidak memungkinkan. Sehingga Zenal pun meminta agar Pemkot Bogor segera terbuka terkait penggunaan APBD Kota Bogor untuk tipping fee ke dua TPA yang ada.

“Semua skenario dan kemungkinan harus bisa dijalankan agar tidak ada lagi kejadian serupa dan ini adalah peringatan bagi kita semua,” pungkasnya. Rheynaldhi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Disahkan DPRD Kota Bogor, Program Baru di APBD Perubahan 2025 Harus Diawasi

9 August 2025 - 13:51 WIB

Adityawarman Terima Aliansi Ummat Islam Aswaja

6 August 2025 - 19:04 WIB

Adityawarman Terima Kunjungan Ikatan Keluarga Minang Kota Bogor

30 July 2025 - 19:38 WIB

Rusli Prihatevy Bahas Persoalan Longsor Batutulis

21 July 2025 - 20:04 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kota Bogor Hasilkan 2 Kebijakan Untuk Kemasalahatan Warga

18 July 2025 - 19:29 WIB

Trending on Kabar Politik