Menu

Dark Mode
Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai Houthi Tembakkan Rudal ke Israel, Tapi Berhasil Dicegat Wali Kota Depok Tinjau Langsung Pekerjaan Turap Jalan CIpayung-Pitara Jelang Hut RI ke 80, RSUD ASA Kota Depok Donor Darah Tom Lembong Diabolisi, Hasto Diamnesti Kematian Diplomat Kemenlu, Ini Kata Anggota DPR-RI

Kabar Dunia

Trump Sewot, 3 Negara ini Akui Negara Palestina

badge-check


					Presiden AS Donald Trump (Foto: REUTERS/Kent Nishimura) Perbesar

Presiden AS Donald Trump (Foto: REUTERS/Kent Nishimura)

Pemimpin tiga negara di dunia yakni Prancis, Inggris, dan Kanada telah mengumumkan rencana mereka untuk mengakui negara Palestina pada September mendatang. Hal tersebut membuat Presiden Amerika Serikat Donald Trump tidak senang. Demikian diungkapkan Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt pada hari Kamis (31/7/2025) waktu setempat.

Pengumuman terbaru oleh beberapa sekutu terdekat Washington itu justru memperkeras sikap presiden AS terhadap langkah tersebut. Meskipun Trump mengecam Kanada karena mengumumkan niatnya untuk mengakui negara Palestina, ia bersikap lebih lunak dalam kritiknya terhadap Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer.

Trump menepis keputusan Macron untuk mengakui negara Palestina, dengan mengatakan bahwa pernyataan tersebut “tidak penting” dan “tidak terlalu berpengaruh.” Pekan lalu, pengumuman Macron untuk mengakui negara Palestina menjadi pemicu bagi negara-negara lain untuk mempertimbangkan langkah serupa.

Pekan ini, Starmer juga mengatakan Inggris akan secara resmi mengakui negara Palestina pada bulan September, kecuali Israel mengambil langkah-langkah “substantif”, termasuk menyetujui gencatan senjata di Gaza.

Ditanya tentang keputusan Inggris untuk mengakui negara Palestina, Trump mengatakan ia “sejujurnya tidak berada di kubu itu.”

Menurut Leavitt, Trump kini lebih kritis terhadap desakan pengakuan negara Palestina dan meyakini hal itu sama saja dengan “memberi penghargaan kepada Hamas di saat Hamas menjadi penghalang nyata bagi gencatan senjata dan pembebasan semua sandera.”

Sumber: news.detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai

2 August 2025 - 10:47 WIB

Houthi Tembakkan Rudal ke Israel, Tapi Berhasil Dicegat

2 August 2025 - 10:36 WIB

Krisis Gaza di Luar Imajinasi, Jerman Tekan Israel untuk Bertindak!

1 August 2025 - 14:59 WIB

Mantan Sersan AS Disuntik Mati Atas Pembunuhan Istri-2 Anak

1 August 2025 - 14:52 WIB

Trump Mau Bangun Ballroom di Gedung Putih, Biayanya Rp 3,2 T!

1 August 2025 - 14:45 WIB

Trending on Kabar Dunia