Menu

Dark Mode
IBM Umumkan PHK, 2.700 Karyawan Terancam Cara Membuat “Your Algorithm” di Instagram Stories yang Lagi Viral Persaingan AI Makin Sengit, Trump Larang Negara Lain Pakai Chip Tercanggih Nvidia Jaring Laba-laba Terbesar Dunia di Gua Horor, Dihuni 111.000 Laba-laba Ada Komet Lain Sedang Berkunjung Selain 3I/ATLAS, Warnanya Berubah Emas Geger Mobil Otonom Lindas Kucing Kesayangan Warga

Kabar Politik

Tekan Angka Perceraian di Kota Bogor, Melli Darsa Gagas Program Edukasi Pranikah

badge-check


					Tekan Angka Perceraian di Kota Bogor, Melli Darsa Gagas Program Edukasi Pranikah Perbesar

Sebagai bentuk komitmen menekan angka perceraian yang terus meningkat di Kota Bogor terutama di kalangan pasangan muda, Melli Darsa Gagas Program Edukasi Pranikah. Komitmen tersebut disampaikan Melli saat menyapa warga, kemarin.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), pada tahun 2023 tercatat 1.637 kasus perceraian di Kota Bogor. Banyak dari kasus ini melibatkan pasangan muda yang belum siap menghadapi tantangan dalam kehidupan pernikahan, terutama karena faktor ekonomi dan mental yang tidak matang.

Melihat tren ini, Melli mengusulkan program edukasi pranikah komprehensif yang dirancang khusus untuk memberikan bimbingan kepada pasangan muda sebelum mereka menikah. Program ini mencakup berbagai aspek penting seperti manajemen keuangan keluarga, keterampilan komunikasi, dan manajemen konflik dalam rumah tangga.

Menurut Melli, program ini akan memberikan pembekalan mental dan finansial yang lebih mendalam bagi para calon pengantin.

“Kami ingin memastikan bahwa pasangan muda tidak hanya memahami cinta dan komitmen, tetapi juga siap secara mental dan finansial untuk membangun rumah tangga yang stabil. Program ini akan membantu mereka menghadapi berbagai tantangan pernikahan dengan lebih baik,” ujar Melli.

Selain itu, Melli juga menekankan pentingnya memberikan edukasi mengenai usia pernikahan ideal untuk menghindari pernikahan dini, yang sering kali menjadi penyebab ketidakstabilan dalam rumah tangga. “Pernikahan bukan hanya tentang mengikat hubungan, tapi juga tentang kesiapan untuk hidup bersama dalam jangka panjang. Kita perlu memberi anak muda pemahaman tentang risiko pernikahan dini dan bagaimana mempersiapkan diri secara menyeluruh,” tambahnya.

Dalam program ini, Melli berencana bekerja sama dengan Kantor Urusan Agama (KUA) dan lembaga sosial untuk memberikan edukasi pranikah yang lebih interaktif dan menyeluruh. Ia berharap program ini akan menjadi langkah preventif yang efektif dalam menekan angka perceraian, terutama di kalangan pasangan muda yang masih rentan terhadap masalah rumah tangga.

“Kami ingin menciptakan generasi keluarga yang lebih kuat, lebih harmonis, dan lebih siap menghadapi tantangan hidup bersama. Ini bukan hanya tentang menurunkan angka perceraian, tetapi juga tentang menciptakan rumah tangga yang bahagia dan sejahtera bagi warga Kota Bogor,” tutup Melli. RLS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Adityawarman Petik Pesan Penting dari Menteri LH

20 October 2025 - 15:38 WIB

Bangun Lapas Baru, Kalapas Minta Dukungan DPRD Kota Bogor

14 October 2025 - 19:55 WIB

Pembahasan Raperda Inisiatif Pelindungan Guru, Rampung

1 October 2025 - 23:29 WIB

Banggar DPRD Kuliti Anggaran RSUD Kota Bogor

1 October 2025 - 23:25 WIB

Percepat Proses Pencairan Bantuan Pesantren, Pemkot Bogor Didesak Segera Bentuk Timsus

28 September 2025 - 18:15 WIB

Trending on Kabar Politik