Presiden Diminta Mendukung Upaya Pengembangan Buah
Rektor Institut Pertanian Bogor Herry Suhardiyanto berharap Presiden Joko Widodo mendukung upaya pengembangan buah nusantara. Sebab, dalam produksi buah tingkat dunia, Indonesia memiliki 7 jenis buah yang masuk dalam peringkat 20 besar negara produsen buah dunia.
“Hanya saja, dari 7 jenis buah itu hanya produk olahan nenas yang benar-benar mampu bersaing di pasar internasional,” ucap Herry di sela-sela pembukaan Festival Bunga dan Buah Nusantara yang dihadiri Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri kabinet kerja di IPB Baranangsiang, Sabtu (28/11/2015).
Disebutkan Herry, 7 buah yang masuk peringkat 20 buah yakni alpukat, pisang, pepaya, nenas, jeruk, dan semangka, dan mangga. Sementara di wilayah Asia Tenggara dan Asia Selatan, produsen rambutan dan salak massih terbatas. Oleh karena itu, Indonesia diperkirakan masuk peringkat 5 besar sebagai negara produsen rambutan dan salak.
“Masa depan bisnis buah sangat baik. Tapi, kita belum persiapkan sebaik-baiknya,” kata Herry. Ke depan, konsumsi buah akan terus meningkat seiring dengan menurunnya konsumsi beras.
Buah nusantara, kata Herry merupakan buah yang ditanam dan diproduksi di dalam negeri. Harapannya, pengembangan buah nusantara bisa menangkis impor buah yang terus marak. (Deni)