Menu

Dark Mode
Wali Kota Bogor Pastikan Progres Jalan R3 40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook Horor! Wahana Ayunan Raksasa di Arab Saudi Patah Jadi Dua Saat Berayun Status Darurat Dicabut, Junta Myanmar Siapkan Pemilu Sarat Kontroversi Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai

Bogoh Ka Bogor

Ketua Bank Pohon Nusantara Dukung Pemkab Bogor Hijaukan Puncak

badge-check


					Ketua Bank Pohon Nusantara Dukung Pemkab Bogor Hijaukan Puncak Perbesar

Penghijauan di area eks. PKL Puncak terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Bogor, yakni dengan melakukan penanaman pohon pucuk merah sepanjang jalan protokol cisarua hingga puncak pas. 

Sukardi Ketua Bank Pohon Nusantara (Puncak Ajip) mendukung penuh kegiatan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bogor untuk sama-sama melakukan aksi penanaman juga pemeliharaan pohon tersebut.

“Sejak dua minggu lalu kami melakukan perawatan serta penyiraman pada pohon pucuk merah secara rutin setiap hari, kami khawatir pohon tersebut akan mati apabila tidak dilakukan penyiraman dengan kondisi cuaca yang sangat panas seperti ini,” kata Sukardi, Rabu (07/08/2024).

Sukardi mengaku akan membantu pemerintah mengembalikan puncak menjadi hijau, salahsatunya dengan mengajak lembaga yang ada di wilayah puncak untuk ikut peduli akan hal tersebut.

“Saya siapkan di kebun Bibit Nusantara ini ribuan pohon dari berbagai jenis, baik tanaman keras, tanaman buah dan pohon pelindung yang siap untuk ditanam di kawasan puncak. Dalam 3 tahun mendatang puncak sudah terlihat hijau dan asri kembali, serta kembali pada fungsinya sebagai lahan resapan air,” katanya.

Hal senada diungkapkan Kang Yudi salah satu tokoh budaya dan tokoh masyarakat puncak, dia berharap langkah Pemkab Bogor melakukan penanaman pohon pucuk merah langsung ditanam di tanah, karena menurut beliau pohon tidak tumbuh baik apalabila ditanam di drum.

“Saya merasa bangga apa yang dilakukan Sukardi bersama teamnya dalam mendukung penghijauan ini,” katanya.

Yudi menambahkan berkaitan dengan monumen pekan penghijauan yang telah ada sejak 1961 di era presiden 1 Republik Indonesia dan dibarengi dengan keputusan presiden No.13 tahun 1963 yaitu puncak merupakan lahan hijau yang harus dilestarikan karena puncak adalah lahan resapan air. Maka, sudah semestinya monumen itu menjadi cagar budaya, serta harusnya mendapatkan perhatian khusus pemerintah. RLS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Jumat Keliling, Dedie Rachim Temui Ketua MUI Kota Bogor

1 August 2025 - 10:26 WIB

Jawa Barat Terapkan Pemantauan Dana Desa Real-Time

30 July 2025 - 23:42 WIB

Kota Bogor Jadi Tuan Rumah Puncak Hari Kependudukan Dunia

30 July 2025 - 23:05 WIB

Komitmen Pemkot Bogor Cegah dan Berantas Korupsi

30 July 2025 - 06:50 WIB

Stok Beras Kota Bogor Aman

28 July 2025 - 21:15 WIB

Trending on Bogoh Ka Bogor