Kementerian Kebudayaan bakal menggelar pameran dan peluncuran buku kartu pos bergambar dari Buitenzorg (Bogor) di Museum Balai Kirti, kawasan Istana Bogor, pada pertengahan Maret mendatang.
Pameran dan peluncuran buku ini diinisiasi oleh Kementerian Kebudayaan, dalam hal ini Direktorat Jenderal Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi, serta Pengurus Pusat Perkumpulan Filatelis Indonesia (PP-PFI).
Perangko dan kartu pos yang ditampilkan bergambar Bogor pada masa Hindia Belanda, dengan konsep panorama yang menggambarkan Bogor pada zaman dahulu.
Direktur Sejarah dan Permuseuman, Direktorat Jenderal Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi, Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Agus Mulyana, menyampaikan bahwa acara ini bersifat edukatif.
Apalagi peserta dalam pameran dan peluncuran sekaligus seminar ini adalah para pelajar hingga tenaga pendidik.
“Jadi kami harap dari kegiatan ini para siswa bisa melihat bagaimana Bogor di masa lalu, melihat sejarah, serta menyaksikan peluncuran buku yang ditulis langsung oleh Pak Menteri Kebudayaan, Fadli Zon,” ucap Agus saat rapat teknis pelaksanaan pameran dan peluncuran buku kartu pos bergambar dari Buitenzorg (Bogor) di Museum Balai Kirti, Selasa (25/2/2025).
Di lokasi yang sama, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Bogor, Hanafi, mengatakan bahwa pada prinsipnya Kota Bogor selalu mendukung kegiatan yang ada, terlebih jika menyangkut kegiatan nasional.
“Kami menyambut baik kegiatan ini. Mengajarkan kepada anak-anak sekarang tentang sejarah, terutama sejarah Bogor. Jangan sampai kita kalah dengan media sosial,” ucap Hanafi.KMF
