Menu

Dark Mode
PPATK Sebut Transaksi Judol Anjlok 57% Jadi Rp 155 Triliun Viral App Permissions Gojek Soal Contacts, Pengguna Tak Perlu Khawatir 3 Astronot China Terdampar di Antariksa, Pesawat Diduga Rusak Perubahan Senjata Diplomasi China, Dulu Panda Kini Huawei dan Xiaomi Komdigi Klaim Internet Indonesia Sekarang Makin Kencang Gibran Ungkap Pemerintah Ingin Cetak Santri Ahli AI, Blockchain, dan Robotik

Kabar Politik

DPRD Kota Bogor Tebus Ijazah Warga Tak Mampu

badge-check


					Anggota DRPD Kota Bogor salurkan program tebus ijazah gratis. (Foto: Humpro Kota Bogor) Perbesar

Anggota DRPD Kota Bogor salurkan program tebus ijazah gratis. (Foto: Humpro Kota Bogor)

Kota Bogor – Masih adanya siswa yang belum menerima ijazah lantaran belum melunasi biaya administrasinya selama sekolah, membuat prihatin DPRD Kota Bogor dan  Pemerintah Kota Bogor. Sebagai bentuk pelayanan kepada aspirasi masyarakat, Pemkot dan DPRD Kota Bogor menyalurkan bantuan pelunasan biaya pendidikan atau yang dikenal dengan program tebus ijazah di Aula SMK YASBAM, Rabu (17/9/2025).

Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Dadang, program tebus ijazah merupakan inisiatif dari DPRD kota Bogor sejak 2022 silam dan ditujukan kepada kurang lebih 2000 siswa setiap tahunnya dengan anggaran kurang lebih Rp5 miliar sampai Rp7 miliar

“Ini adalah tindak lanjut dari hasil reses DPRD dan aspirasi warga yang menyampaikan permasalahan ijazah mereka tertahan di sekolah. Maka melalui kebijakan anggaran, kami bersepakat untuk membuat program yang alhamdulillah bisa berjalan sampai saat ini,” kata Dadang.

Kota Bogor saat ini lanjut Dadang, sudah menjadi contoh bagi berbagai daerah di Provinsi Jawa Barat berkaitan dengan program tebus ijazah. Sehingga ia berpesan kepada Pemerintah Kota Bogor melalui Wakil Wali Kota, agar program yang sudah jelas memberikan manfaat bagi warga Kota Bogor ini bisa terus dijalankan.

Sebab, dampak dari adanya program ini langsung bisa dirasakan oleh masyarakat. Karena, salah satu syarat dalam melamar pekerjaan adalah ijazah.

“Warga yang tidak memiliki ijazah tentu akan kesulitan dalam mencari kerja dan hal tersebut akan berdampak kepada meningkatnya angka pengangguran terbuka di Kota Bogor,” kata Dadang.

Sementara itu Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor, Rezky Kartika, mengapresiasi pihak SMK YASBAM yang telah bekerjsama dengan Pemkot Bogor dalam memberikan data, dan bersedia untuk membantu siswa-siswa yang tidak mampu untuk bisa mendapatkan ijazahnya.

Dalam program kali ini, terdapat 70 ijazah yang dibagikan secara langsung. Rezky pun turut menyampaikan pesan kepada penerima manfaat agar ijazah yang sudah dipegang bisa menjadi penyemangat dan semoga menjadi manfaat kedepannya.

“Semoga ini menjadi manfaat dan bisa membantu anak-anak kita,” katanya.

Hadir pada acara tersebut, Wakil Ketua III DPRD Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata dan Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, bersama Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor, Rezky Kartika serta anggota Komisi IV DPRD Kota Bogor, Tri Riyanto Andika Putra dan karina Soerbakti. Saefulloh

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Sumpah Pemuda, Siswa PKBM Bakti Nusa Ramaikan Bumi Perkemahan Sukamantri

27 October 2025 - 19:03 WIB

Adityawarman Petik Pesan Penting dari Menteri LH

20 October 2025 - 15:38 WIB

Universitas Esa Unggul Sharing Knowledge Manajemen K3 di SMKN 2 Kota Bogor

18 October 2025 - 10:00 WIB

Bangun Lapas Baru, Kalapas Minta Dukungan DPRD Kota Bogor

14 October 2025 - 19:55 WIB

Lantik Puluhan Kepala Sekolah, Dedie Rachim Ingatkan Soal Integritas

13 October 2025 - 09:20 WIB

Trending on Kabar Bogor