Diolah D’Colonel, Ayam Kampung pun Naik Kasta

Fried Chicken sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat, dan sering dijadikan pilihan sebagai makanan siap saji. Sejumlah resto fried chicken pun bermunculan di Kota Bogor, mulai dari resto kelas biasa hingga kelas internasional yang membuka cabang di kota hujan ini.
D’Colonel Resto salahsatu restoran fried chicken yang berbeda dengan reto fried chicken kebanyakan. Di tangan para ahli yang melibatkan dokter hewan hingga koki handal, D’colonel sajikan menu fried chicken sehat, non kolestrol dan sudah pasti nikmat.
Apa yang membedakan penyajiaan fried chicken di D’colonel Resto? Resto ini menyajikan ayam kampung sebagai bahan utama fried chicken, uniknya lagi nasi yang disantap bisa dipilih. Bisa nasi liwet atau nasi biasa. Wah, ini yang pertama kalinya di Indonesia, ayam kampung naik kasta (diolah dengan cara internasional) dan disajikan bersama nasi liwet plus sambel yang bisa dipilih dan lalapan.
Menurut Owner D’Colonel Resto Cecep Muhammad mengatakan, D’Colonel Resto dapat bersaing dengan merek dagang atau merek luar negeri yang sebelumnya telah eksis dan menguasai pasar restoran cepat saji dengan menu utama ayam goreng.
“Selain menu yang unik dan sehat, D’Colonel Resto menawarkan sensasi makan yang terbilang unik.Yakni menikmati berbagai menu di bangunan restoran berkonsep kandang ayam modern. Pembangunan restoran ini juga dibuat secara unik dengan hanya memerlukan waktu sehari semalam atau selama 24 jam,” kata Cecep.
Cecep menjamin produknya sehat, lantaran bahan baku produk yang digunakan berasal dari produksi sendiri (integrated farming).
Cecep menambahkan, nama D’Colonel sendiri dijadikan sebagai brand atau merek dagang lantaran ketertarikannya pada dunia mlliter serta terinspirasi dari salah satu restoran cepat saji yang terkenal dengan founder yang berasal dari pensiunan seorang militer dengan pangkat kolonel.
Selain bisa menikmati sajian yang disuguhkan, D’Colonel dipasangi layar televisi dibeberapa sudut yang menayangkan cara proses ternak ayam dengan teknologi moderen, serta pengolahan penyajian menu yang disediakan.
Sementara itu menurut Direktur Utama PT. Cipta Kuliner Perwiratama, Angga Dauly Bachtiar, D’Colonel Resto diharapkan dapat memberikan informasi atau edukasi kepada masyarakat umum bahwa industri peternakan ayam saat ini telah menggunakan kandang ayam modern berteknologi tinggi serta memberikan kenyamanan terhadap ayam yang diternakan.
“Jadi secara khusus memberikan informasi bahwa bahan baku ayam yang digunakan D’Colonel Resto berasal dari peternakan modern yang terjamin dari kualitas, halal dan keamanan produknya. Itulah dasar dibuatnya mural di setiap sudut restoran yang berlokasi di kawasan Warung Jambu ini,” pungkasnya.
reporterpratama