Empat puskesmas dan satu kantor Kelurahan di Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor terpaksa selama 3 hari, paska adanya petugas puskesmas, lurah dan sekretaris lurah yang terpapar Covid-19.
Menurut Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Dedie Rachim, penutupan sementara akan dilakukan selama 3 hari kedepan, mulai Rabu (12/8/2020) hingga Jumat (14/8/2020).

“Selama ditutup empat puskesmas dan kantor kelurahan tersebut akan dilakukan disinfektasi,” kata Dedie kepada kabaronline.
Keempat puskesmas yang ditutup sementara diantaranya puskesmas Gang Aut, Puskesmas Cipaku, Puskesmas Bogor Utara dan Puskesmas Mekarwangi.
“Selain itu, dua puskesmas lainnya, yaitu puskesmas Sindangbarang hanya menutup fasilitas KIA dan Poned. Puskesmas Merdeka menutup layanan lab.Puskesmas buka kembali 15 Agustus nanti dengan sistem buka parsial oleh petugas yang hasil swabnya negatif,” katanya.
Namaun demikian lanjut Dedie, fungsi pelayanan puskesmas dialihkan, seperti PKM Gang Aut dialihkan ke PKM Belong, PKM cipaku ke pkm bosel, PKM Bogor Utara ke PKM tegal gundil dan PKM mekarwangi ke kedung badak.
“Kantor kelurahan yang lurah dan seklurnya positif akan ditutup sementara, namun tetap ada petugas yang piket,” ujarnya.
Dedie menjelaskan, penutupan ini dilakukan pasca keluarnya hasil swab dari nakes yang ada di Kota Bogor. Dari 972 orang yang diswab, diketahui 27 diantaranya terkonfirmasi positif dari 8 Puskesmas, yaitu POM Gang aut, PKM Cipaku, PKM Bogor Utara, PKM Sindan barang, PKM Tanah sareal, PKM Merdeka, PKM Mekarwangi dan PKM Semplak.
“Dari 27 orang yang terkonfirmasi positif, 13 orang merupakan petugas pelayanan langsung, 3 petugas penunjang, 3 petugas pelayanan tidak langsung dan 8 petugas administrasi. Semua karyawan yang positif sudah dirawat dan diisolasi, lalu saat ini kami juga tengah melakukan tracing dan orang-orang yang melakukan kontak erat sudah melakukan swab dan sedang diisolasi sambil menunggu hasilnya keluar,” jelas Dedie.
Reporterpratama