Menu

Dark Mode
Menkomdigi Ingatkan Ada Aturan Batasi Akses Game Online Berisiko untuk Anak Masuk Generation17, Aktivis Muda RI Jadi Suara Konservasi Laut Global Point Nemo: Kuburan Antariksa di Tempat Paling Terisolasi di Bumi Prabowo Lantik Rektor IPB Arif Satria Jadi Kepala BRIN, Gantikan Tri Handoko Hari Ini Terakhir, Pengguna X/Twitter Wajib Daftar Ulang atau Diblokir Saat Mesin Pilih Bertahan Hidup: Pelajaran dari AI yang Memeras untuk Tak Dimatikan

Kabar Dunia

Ada Ulat di Makanan, IKEA Didenda 2,1 Juta

badge-check


					Ada Ulat di Makanan, IKEA Didenda 2,1 Juta Perbesar

TOKO funitur dan peralatan rumah tangga IKEA cabang India didenda setelah seorang pelanggan menemukan ada ulat di dalam makanan yang ia pesan di salah satu restoran toko itu.

Kejadian bermula ketika seorang pria bernama Abeed Mohammad mencuitkan pengalaman buruknya itu di akun Twitter pribadinya @abeedmohammed9, demikian dikutip dari laman BBC, (5/9/2018).

Dalam cuitannya, Abeed mengkritik sajian yang ia beli di salah satu restoran resmi yang ada di dalam bangunan IKEA tersebut.

Menanggapi hal ini, raksasa furnitur dari Swedia menyampaikan penyesalan atas kejadian tersebut. Sebab, mereka baru membuka IKEA pertama kalinya di India pada Agustus lalu.

Cuitan yang disampaikan oleh Abeed Mohammad ini lalu viral dan jadi bahan perbincangan di media sosial.

Untuk itu, pihak IKEA langsung mendorong tim-nya melakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel makanan yang dijual di toko tersebut.

Setelah penyidikan berlangsung, pihak IKEA dikenakan denda atas keteledoran ini. Pihak berwajib menjatuhkan denda uang sebesar US$ 141 atau setara dengan Rp 2,1 juta.

“Ada ulat di hidangan makanan. Manajemen IKEA telah mengakui bahwa ada masalah kebersihan dan kesehatan yang serius,” kata pihak berwajib itu.

IKEA menjadi salah satu perusahaan yang menempati posisi teratas brand atau merk yang paling terkenal di dunia.

Peringkat ini dikeluarkan oleh situs bisnis Forbes yang merilis 20 brand yang dinilai paling memiliki ikatan emosional bagi para konsumennya.

Survey tersebut merupakan hasil kerjasama dengan lembaga pemeringkat, Havas Media yang mengukur brand apa saja yang dinilai memiliki penilaian lebih dari konsumen berdasarkan pengaruh dari sejarah, ekonomi, kesehatan sampai dengan lingkungan hidup.

Brand yang melekat di hati konsumen untuk urutan pertama ditempati oleh IKEA yang dinilai memiliki andil dalam perkembangan industri ritel kebutuhan properti rumah tangga. Perusahaan yang berdiri di Swedia ini terus mengalami perkembangan yang pesat, dan menjadi pemimpin pasar di lingkup bisnisnya.

Bagi para konsumen, IKEA telah berhasil menyediakan produk-produk yang cukup lengkap dengan inovasi-inovasi yang terus berkembang.

****

Sumber : liputan6

Foto : liputan6

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Elon Musk Jadi Manusia Pertama di Dunia dengan Kekayaan Rp 8.311 Triliun

5 October 2025 - 10:50 WIB

Orang-orang Abad ke-20 Santap Daging Gajah Mamut Jadi Steak

3 October 2025 - 11:15 WIB

Ilmuwan Prediksi Alam Semesta Bakal Mengalami Kiamat Kosmik

2 October 2025 - 11:16 WIB

Ledakan Kosmik Aneh Muncul di Luar Bima Sakti, Ilmuwan Kebingungan

29 September 2025 - 10:36 WIB

Berlian Aneh Asal Afrika Mengandung Unsur Kimia yang Mustahil

29 September 2025 - 10:33 WIB

Trending on Kabar Dunia