4 Tokoh Raih Penghargaan Getar Pakuan
Getar Pakuan Kota Bogor menganugerahkan penghargaan kepada 4 tokoh yang dipandang berjasa mengembangkan sanggar seni tersebut. Keempatnya masing-masing memperoleh penghargaan Layang Tuladan Getar Pakuan, Layang Tresna Kabudayaan Getar Pakuan, Layang Riksa Utama Getar Pakuan dan Layang Satya Cipta Utama Getar Pakuan. Penghargaan disampaikan pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Getar Pakuan pada Sabtu (30/5) yang diramaikan dengan pagelaran kolosal “Handaruan Getar Pakuan” di Gedung Kemuning Gading.
Walikota Bogor, Bima Arya yang hadir pada kesempatan itu mengatakan, sanggar seni getar pakuan tidak saja mampu bertahan selama 23 tahun dengan segala perjuangannya, “Tetapi juga membanggakan Kota Bogor.” Dari sekitar 42 sangar kesenian yang ada di Kota Bogor sekarang, tidak sedikit sanggar seni yang didirikan oleh para alumni Getar Pakuan. Bima melanjutkan, “Insya Allah jumlah sanggar seni di Kota Bogor terus bertambah, sehingga paling tidak ketika saya menyelesaikan jabatan nanti jumlahnya bisa mencapai dua kali lipatnya.”
Sementara itu Ketua Sanggar Seni Getar Pakuan, Zenzen Djuansyah mengatakan, “Pagelaran ini kami persembahkan untuk Bogor sebagai tanda wujud cinta kami kepada Bogor.” Hadir pada acara tersebut kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) Kota Bogor H. Shahlan Rasyidi. (Met/Gus)