Menu

Dark Mode
Langka! Bos OpenAI Curhat Ketakutannya Terhadap ChatGPT-5 2.000 Warga Jonggol Terdampak Kekeringan, BPBD Pasok 15 Ribu Liter Air Bersih Akankah Gencatan Senjata Thailand-Kamboja Bertahan Lama? Tsunami 1,3 Meter Hantam Jepang Usai Gempa Dahsyat Rusia Babinkum TNI Tegaskan Komitmen Jaga Konstitusi dan Profesionalisme Hukum Militer Satgas Gabungan TNI Lumpuhkan Dua Anggota OPM

Kabar Lifestyle

Upaya HIPMI Kota Bogor Menjaga UKM tak Mati di Tengah Pandemi

badge-check


					Upaya HIPMI Kota Bogor Menjaga UKM tak Mati di Tengah Pandemi Perbesar

Membangkitkan kembali ekonomi usaha kecil menengah (UKM) di tengah pandemi covid 19 ini, menjadi tanggungjawab bersama. Untuk itu Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Bogor melaunching HIPMI UKM Connection, untuk membantu Usaha Kecil Menengah (UKM) lebih berkembang di ruang GSG Mall BTM, Kamis (10/12/2020) siang.

Menurut Ketua HIPMI Bogor Connection Marwan Suherwan, HIPMI Connection merupakan badan otonom dari HIPMI Kota Bogor yang bertujuan memberdayakan UKM dan mengkoneksikan antar UKM, apalagi di saat pandemi ini.

“Jadi harus terkoneksi UKM satu sama lain, agar bisa tetap bertahan dan berkembang di masa pandemi Covid-19. Ke depannya akan banyak program seminar dan lainnya. Jadi kami mencoba mencari solusi bersama untuk UKM dari HIPMI Kota Bogor,” ungkap Marwan.

Karena baru launching, lanjut Marwan, akan dilakukan validasi data UKM terlebih dahulu.”Ke depan UKM yang membutuhkan bantuan modal akan dibantu melalui koperasi HIPMI Kota Bogor. Dilihat dari usaha mereka jumlah yang akan dipinjamkan dari koperasi,” katanya, seraya menambahkan kegiatan diisi juga dengan seminar bertema “Bersama Membangun Daya Tahan UKM Dimasa Pandemi” dan diikuti120 UKM Kota Bogor.


Baca juga: Jelang Sekolah Tatap Muka, PGRI Usulkan Guru Divaksinasi


Contoh mengkoneksikan UKM itu lanjutnya, seperti ada yang memiliki usaha ayam penyet dan ada yang memiliki usaha ayam potong, Mereka ini dikoneksikan oleh HIPMI Connection, jadi pengusaha ayam penyet ini apabila mencari bahan baku bisa mengambil ke UKM ayam potong. Begitu juga yang lain, seperti tanaman hias dengan UKM panjual pot bisa disinergikan.

“Kami melihat data UKM 15 ribu lebih meski saat ini anggota HIPMI Connection baru 130 orang. Jadi kami akan mencoba mengakomodir semu,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua HIPMI Kota Bogor, Zulfikar Priyatna mengatakan, sebetulnya kegiatan ini sudah dilakukan enam tahun lalu, tetapi baru tahun ini HIPMI melaunching. Karena sudah diresmikan sebagai badan otonom  sesuai peraturan HIPMI baru sudah diperbolehkan.

“Kegiatan ini menjadi salah satu upaya memberikan jalan kepada UKM agar bisa bertahan di tengah pandemi covid seperti saat ini” ungkap Zulfikar.

Ia melanjutkan, HIPMI diharapkan bisa benar-benar sebagai solusi tidak hanya berbicara saja, tapi secara profesional dibentuk tim pemasaran, tim marketing, desain, branding dan packaging sudah ada.

penulis pratama

editor herman

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Grab Rilis Layanan Top-Up Kripto di Filipina, Indonesia Menyusul?

30 July 2025 - 13:56 WIB

Heboh Robot Polisi Rp 3 Miliar, Sudah Dipamerkan tetapi Belum Dianggarkan

29 July 2025 - 14:53 WIB

Gebrak Siputik, Dinkes Kota Bogor Gandeng Fasyankes Swasta Perluas Imunisasi

30 June 2025 - 10:17 WIB

Summarecon Kembali Catatkan Kinerja Keuangan Positif dan Cetak Rekor Tertinggi

16 June 2025 - 16:20 WIB

Ekosistem Pariwisata Berkelanjutan, GOD Lanjutkan Aksi di Bandung

13 June 2025 - 20:02 WIB

Trending on Kabar Lifestyle