Sukses Putar Roda Ekonomi, 500 Toko Kelontong SRC Gelar Pesta
Sukses mengukir prestasi menggerakan roda perekonomian masyarakat, 500 pengusaha toko kelontong yang tergabung dalam Sampoerna Retail Community (SRC) menggelar pesta retail di area GOR Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Syukuran dibalut pesta retail itu, menjadi yang terbesar di 15 kota di Indonesia, lantaran dihadiri 12 ribuan pengunjung dari berbagai elemen masyarakat. Pesta tersebut juga dimeriahkan oleh sejumlah artis ibukota.
Dalam keterangan resminya yang sampai di meja redaksi kabaronline.co.id, PT HM Sampoerna Tbk. melalui PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS), secara konsisten mendukung transformasi dan digitalisasi bagi UMKM toko kelontong melalui Sampoerna Retail Community (SRC).
Head of Zone Jakarta PT HM Sampoerna Tbk. Henny Susanto mengatakan, upaya ini, diklaim pihaknya, telah terbukti memberikan dampak positif khususnya dalam menggerakkan perekonomian dan meningkatkan kontribusi sektor UMKM.
Kini, terdapat lebih dari 225.000 toko kelontong tradisional di seluruh Indonesia yang telah bergabung dengan SRC dan mendapatkan pembinaan untuk mengembangkan usahanya agar lebih berdaya saing.
“Dengan demikian, mereka siap bersaing sesuai kebutuhan zaman dan turut mendukung perekonomian Indonesia,” ujar Henny, kemarin.
Henny juga mengungkapkan apresiasinya pada para pelaku UMKM dalam kesempatan tersebut. Sampoerna, kata Henny, berkomitmen untuk terus membantu pengembangan toko kelontong dengan cara memberikan pendampingan dan edukasi aplikasi digital, untuk mempermudah para pelaku UMKM khususnya toko kelontong untuk menjalankan usahanya agar mendapatkan hasil yang lebih baik.
Kepala Bidang UMKM, Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa Barat, bahkan mendukung sepenuhnya kemajuan toko kelontong di Indonesia.
“Kami menyambut dengan bangga Pesta Retail Bogor yang mendukung program pemerintah dalam pengembangan UMKM, dan terus konsisten memberikan pendampingan yang berkelanjutan agar toko kelontong dapat mengikuti perkembangan zaman. Kami berterima kasih kepada paguyuban SRC yang sudah saling berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada toko kelontong lain untuk berkontribusi memajukan UMKM,” ujar Tatang.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi UKM Kabupaten Bogor, Asep Mulyana Sudrajat menambahkan, pelaku UMKM dan retail yang telah menciptakan keseimbangan, sehingga perekonomian di Kabupaten Bogor tidak jatuh saat ekonomi terganggu di situasi pandemi Covid-19.
“Karena yang dilakukan UMKM sangat membantu dan menggerakkan ekonomi, termasuk toko kelontong yang menjadi andalan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok di lingkungannya,” ujarnya. (rb.adhiyaksa)