STIE Kesatuan Miliki Gedung Baru
GEDUNG Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kesatuan (STIEK) Kota Bogor Jl. Ranggagading No.1 Kota Bogor yang baru saja selesai dibangun akhirnya resmi digunakan, Senin (5/12/2014).
Walikota Bogor Bima Arya didampingi Pembina Yayasan Kesatuan Prof. Ir. Bungaran Saragih meresmikan penggunaan gedung tersebut dengan menggunting pita. Menurut Bima ada 3 filosofi yang menjadi landasan Kota Bogor ini bergerak ke depan. Kota Bogor ini banyak sekali nilai, baik fisik non fisik, materi non materi karakter dan sebagainya yang harus kita jaga dan besarkan.
“Kota Bogor ini bukan mujium, Kota Bogor ini tidak boleh stagnan. Kita harus bergerak menyongsong masa depan, jadi semua pembangunan di Kota Bogor tidak saja menjaga aset yang luar biasa, tetapi mengolah itu untuk membawa kita berlari menyongsong masa depan, tetapi apa artinya jika kita bisa jaga kita bangun, tetapi tidak memberi manfaat bagi warga,” kata Bima.
Tentu saja bangunan STIE ini dibuat dirancang untuk menyiapkan kita menghadapi masa depan. Kita perlu mendidik menyiapkan para Mahasiswa kita berlari menyongsong masa depan, bukan hanya menunggu masa depan, tapi menjemput masa depan dan harapan tadi kata Bima.
Bangunan STIE ini bukan akhir dari segalanya bangunan ini ada dalam kontek satu titik perjalanan panjang kesatuan, tentunya masih banyak lagi cetakan-cetakan prestasi berikutnya yang akan memberi manfaat bagi warga.
Sementara itu, anggota BPK RI Dr. Moermahadi Soerjo Djanegara menyampaikan, bahwa Mahasiswa di STIE Kesatuan ada 3 ribuan.
“Diharapkan ke depan, teman-teman harus memikirkan bagaimana kita meremajakan gedung-gedung yang ada sekarang. Di sebelah STIE Kesatuan bekas TK, SD dan perguruan tinggi tentu itu haru kita remajakan lagi, sehingga gedung ini jauh lebih bagus,” katanya. AH