Menu

Dark Mode
Di Brazil, Kemen LH Konsen Krisis Iklim Indonesia Negara Pengguna Canva Terbesar di Asia, Ketiga di Dunia Pendiri Netflix Setop Kerja Tiap Selasa Jam 5 Sore Selama 30 Tahun: Biar Tetap Waras Viral Piton Raksasa 6 Meter Seret dan Lilit Pemandu Wisata di Kalimantan Astaga, Traffic Bot AI Naik 300 Persen! Ancam Ecommerce dan Media Lonjakan AI Picu Kelangkaan Chip Storage dan Kenaikan Harga Komponen PC

Kabar Bogor

Pemkot Bogor Harus Lebih Fokus

badge-check

RAPAT kerja Pemerintah Kota Menggelar Rapat Kerja Daerah Semester I yang dihadiri Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman, Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat dan jajaran Asisten serta diikuti oleh seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Bogor, Senin (20/4) berlangsung di Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya.

Rapat Kerja dibuka secara resmi oleh Walikota Bogor Bima Arya yang dalam sambutannya mengatakan bahwa selama 1 tahun menjalankan pemerintahan cukup banyak kritik dan juga apresiasi yang disampaikan. Untuk kritik, sebut Bima, harus disikapi dengan semangat introspeksi dan evaluasi. Bima juga menyampaikan tentang masukan dari warga yang harus dijadikan catatan bahwa dalam satu tahun pemerintahan, pemkot harus lebih fokus kepada kebijakan yang langsung menukik terhadap kebutuhan warga terutama hal-hal yang terkait dengan kesejahteraan.

“Banyak kritik yang disampaikan ke saya kenapa pemerintah kota terlalu asik pada aspek fisik padahal dalam skala prioritas ada poin tentang pengentasan kemiskinan. Kritik tersebut saya kira harus diperhatikan karena kita perlu melakukan akselerasi dari 6 skala prioritas itu dan betul-betul fokus kepada sisi yang lebih subtansif,” lanjutnya.

Ditambahkan Bima pada pada hari ini dirinya punya harapan banyak dan besar Rapat Kerja bisa menukik ke wilayah substansif, mengoreksi dan mengevaluasi bersama jangan sampai tahun depan masih ada pandangan-pandangan bahwa pemerintah kota terlalu asik pada aspek fisik.

Selain mengupas masalah kritikan dari masyarakat, Bima juga menyampaikan masalah kesejahteraan pegawai. Menurut Bima tidak ada artinya mencanangkan target-target yang tinggi program prioritas tetapi didalam rapuh. Yang paling penting adalah terjadinya keseimbangan antara tuntutan pekerjaan dan kenyamanan dalam bekerja. Masalah lain yang dismapaikan Bima pada kesempatan tersebut yaitu perumahan, transportasi, dan kemiskinan.

Usai mengikuti pembukaan peserta Rapat Kerja Daerah Semester I selanjutnya dibagi menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama membahas masalah kesejateraan pegawai, kelompok dua membahas transportasi dan kelompok tiga membahas kemiskinan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Jazz Hujan Diluncurkan, Kota Bogor Bisa Jadi Kota Musik Jazz Internasional

11 November 2025 - 20:24 WIB

Hari Pahlawan Nasional, Dedie Rachim Ajak Masyarakat Teladani Jasa Pahlawan Bangsa

11 November 2025 - 07:25 WIB

Dikomandoi Muhammad Al Farissy, Pengurus HIPMI Siap Berkiprah

8 November 2025 - 10:27 WIB

Dedie Rachim Bahas Perdagangan dan Pendidikan Bareng Dubes Malaysia

4 November 2025 - 15:08 WIB

Soal Jabatan Direksi Tirta Pakuan, Permendagri 37 Jadi Acuan

30 October 2025 - 18:07 WIB

Trending on Kabar Bogor