Menu

Dark Mode
Asus Rilis RTX 5060 Ti 16G EVO, Lebih Ramping dengan Sirip Heatsink Berbeda Ludes! Robot Anjing Wajah Elon Musk & Mark Zuckerberg Terjual Rp 1,5 M Lolong: Buaya Terbesar di Dunia yang Pernah Diukur Hidup China Sukses Buat Prototipe EUV, Siap Produksi Chip 2nm Nvidia Perbarui GPU AI RTX Pro 5000 Blackwell, VRAM Naik 50 Persen Elon Musk Jadi Orang Pertama di Dunia dengan Kekayaan Rp 10.000 Triliun

Headline

Ekonomi Turun Akibat Permainan Konglomerat

badge-check


					Ekonomi Turun Akibat Permainan Konglomerat Perbesar

image

Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika yang telah berlangsung selama beberapa waktu ini, disinyalir sebagai permainan dari para konglomerat dan pemodal besar.

Hal itu disampaikan mahasiswa paska sarjana jurusan ekonomi islam Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor Adha Saputra kepada kabaronline, di sela berlangsungnya International Seminar on Islamic Economics, Sabtu (02/10/15).

“Sebagaimana yang kita lihat saat ini, bahwa perekonomian sedang turun. Tapi, ini bukan hanya di Indonesia saja. Karena, di negara lain pun. Ini karena permainan para konglomerat,” tegas Adha.

Sebab, katanya, mereka mempermainkan kondisi ini dalam sistem riba yang pada akhirnya membuat kesenjangan sosial semakin tajam.

“Maka, dengan ekonomi Islam ini diupayakan pemerataan ekonomi. Dimana yang kaya memberikan subsidi untuk yang miskin,” terangnya.

Oleh sebab itu, Adha menghimbau masyarakat agar jangan menyimpan uangnya di bank-bank konvensional. “Lebih baik di syariah atau dialokasikan ke sektor riil,” imbuhnya.(d.raditya)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Operasi Wirawaspada, Imigrasi Bogor Amankan 6 WNA

18 December 2025 - 22:10 WIB

Soal Rangkap Jabatan dan Perpanjangan KTA, Ini Kata Sekjen PWI Pusat

13 December 2025 - 08:46 WIB

Jaga Alam Puncak, Menteri LH Tanam Ribuan Pohon

12 December 2025 - 14:44 WIB

Peringati Hakordia, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Menara Jamsostek Gelar Deklarasi Komitmen Anti Korupsi

10 December 2025 - 14:04 WIB

TNI dan Warga Bangun Jembatan Gantung Penghubung Dua Kecamatan di Sukabumi

5 December 2025 - 15:19 WIB

Trending on Headline