Dunia industri permainan video berduka. Vince Zampella, sosok berpengaruh di balik lahirnya sejumlah gim first-person shooter (FPS) legendaris, dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan mobil. Ia tutup usia pada umur 55 tahun.
Menurut laporan stasiun berita NBC4 Los Angeles, Zampella tewas dalam kecelakaan kendaraan tunggal yang terjadi pada Minggu waktu setempat (21/12/2025). Dalam insiden tersebut, satu orang lain turut menjadi korban, namun identitasnya tidak disebutkan.
Hingga kini, pihak berwenang belum merilis detail lengkap terkait penyebab kecelakaan tersebut.
Arsitek Call of Duty dan Ikon Genre FPS
Nama Vince Zampella tidak bisa dilepaskan dari sejarah perkembangan gim FPS modern. Ia dikenal sebagai salah satu pendiri studio Infinity Ward dan menjadi kreator utama seri Call of Duty, yang kemudian tumbuh menjadi salah satu waralaba gim paling sukses sepanjang masa.
Di bawah kepemimpinannya, Call of Duty generasi awal berhasil menetapkan standar baru dalam desain gameplay FPS, pengalaman sinematik, serta multiplayer kompetitif-formula yang kemudian diikuti banyak gim lain di industri.
Pada 2010, Zampella mendirikan Respawn Entertainment bersama sejumlah rekan lamanya. Studio ini kembali mencuri perhatian dunia lewat gim Titanfall dan Titanfall 2, yang dipuji karena inovasi pergerakan dan desain level futuristik.
Kesuksesan Respawn semakin besar setelah meluncurkan Apex Legends, gim battle royale gratis yang menjadi fenomena global dan memiliki jutaan pemain aktif hingga kini.
Respawn Entertainment kemudian diakuisisi oleh Electronic Arts (EA). Di bawah payung EA, Vince Zampella dipercaya memegang peran strategis yang lebih luas.
Belakangan, ia memimpin studio DICE di Los Angeles sekaligus menjabat sebagai kepala waralaba Battlefield, salah satu seri FPS terbesar yang juga menjadi pesaing utama Call of Duty. Battlefield 6 sendiri baru saja meluncur pada awal tahun ini.
Pernyataan Resmi Electronic Arts
EA menyampaikan pernyataan resmi terkait wafatnya Vince Zampella. Dalam pernyataannya, EA menyebut kepergian Zampella sebagai kehilangan besar bagi industri gim global.
“Ini adalah kehilangan yang tak terbayangkan. Hati kami bersama keluarga Vince, orang-orang tercinta, dan semua yang tersentuh oleh karyanya. Pengaruh Vince terhadap industri permainan video sangat mendalam dan luas. Sebagai pemimpin dan pencipta visioner, ia membantu membentuk hiburan interaktif modern serta menginspirasi jutaan pemain dan pengembang di seluruh dunia,” tulis EA.
Kepergian Vince Zampella meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi kolega dan komunitas pengembang gim, tetapi juga bagi jutaan gamer di seluruh dunia. Warisan karyanya-mulai dari Call of Duty hingga Apex Legends-dipercaya akan terus memengaruhi cara gim dikembangkan dan dimainkan untuk generasi mendatang.
Dunia game kehilangan salah satu arsitek terbesarnya, namun pengaruh Vince Zampella akan terus hidup di setiap medan perang virtual yang ia bantu ciptakan.
Sumber: detik.com
