Caleg DPR RI nomor urut 4 dapil Jabar 3 Kota Bogor – Kabupeten Bogor, Andi Surya Wijaya dan ratusan relawannya, menggelar tasyakuran Posko Rumah Umat dan pengukuhan Tim Relawan Tingkat Kota Bogor di Jalan Semboja, Kebon Kelapa, Bogor Tengah, Kota Bogor, Minggu siang, (17/2/2019).
Andi Surya Wijaya mengatakan, bahwa kegiatan hari ini lebih kepada seremonial saja, tim relawan tingkat Kota Bogor maupun Kabupaten Cianjur sebenarnya sudah lama bergerak untuk memenangkan Pileg 2019. Begitu juga keberadaan Posko Rumah Umat sudah berjalan bahkan sampai saat ini tidak pernah berhenti menerima berbagai aspirasi-aspirasi dari masyarakat.
“Kebetulan hari ini tanggal 17 Februari tepat dua bulan menghadapi Pemilu pada 17 April, jadi kedepan difokuskan untuk sosialisasi tentang tata cara pemilihan baik kepada tim relawan maupun masyarakat. Karena seperti tadi saya bilang dari survei posisi partai belum cukup menggembirakan hasilnya dan dari hasil diskusi salah satu kendalanya adalah rumitnya tata cara pemilihan,” katanya.
Oleh karena itu, kata pria yang biasa disapa Kang ASW, setelah ini pihaknya akan terus melakukan konsolidasi dengan tim relawan merumuskan berbagai strategi pemenangan sampai ke tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS). Begitupun komunikasi yang dibangun terus menerus dengan komponen partai untuk sinergi memenangkan PPP di Pemilu 2019.
“Untuk target tim relawan Kota Bogor sudah saya hitung dan menjadi modal saya bahwa yang menjadi basis utama terutama adalah Bogor Timur dan Tengah pada Pileg 2014 meraih 6.000 suara. Untuk daerah lain di Kota Bogor saya targetkan antara 3.000 sampai 4.000 suara,” urainya.
Kang ASW melanjutkan, setelah dikalkulasikan dengan tim nasional, dirinya menargetkan untuk di Kota Bogor dapat memperoleh 30.000 suara, sedangkan Kabupaten Cianjur karena dari luas wilayah dan jumlah pemilih banyak maka ditargetkan memperoleh 40.000 sampai 50.000 suara. “Insyaallah saya optimis. Tapi tetap jangan sampai melanggar hukum dan saya juga sudah sampaikan ini kepada tim,” ujarnya.
Bagi politisi PPP ini banyak hal yang akan diperjuangkan ketika dirinya duduk kelak di Senayan. Menurutnya, dalam mengangani persoalan-persoalan perlu adanya duduk bersama dengan semua steakholder baik pemerintah pusat sampai daerah, anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD kota/kabupaten.
“Jadi harus duduk bersama untuk menangani persoalan-persoalan, dan kita (DPR) fasilitasi, mengundang, apa yang menjadi masalahnya. Hasil diskusi saya dengan beberapa kepala daerah, memang kebutuhan masyarakat banyak sementara anggaran didapat terbatas dari DAK dan DAU. Nah, ini perlu duduk bersama merumuskan itu dan kita fasilitasi. Kita bisa lakukan, kalau kita mau,” tandasnya.
Dalam Acara ini dihadiri Ketua DPC PPP Kota Bogor, Zaenul Mutaqin berserta jajaran DPC. Zaenul Mutaqin mengatakan dirinya menyambut baik adanya Posko Rumah Umat sehingga menjadi tambahan energi baru bagi kader PPP Kota Bogor. Disamping itu, posko ini menjadi sarana untuk menyalurkan aspirasi kepentingan masyarakat Kota Bogor.
“Tadi saya sampaikan juga harus ada sinergi antara caleg DPR RI, DPRD Provinsi Jawa Barat dan DPRD Kota Bogor untuk bekerjasama di lapangan demi meraih suara semaksimal mungkin karena memiliki tujuan yang sama suara masyarakat Kota Bogor. Dengan kerjasama ini juga minimal beban pun tidak terlalu berat kemudian visi misi PPP bisa tersampaikan ke masyarakat,” kata Zaenul.
Dirinya juga menyampaikan bahwa waktu dua bulan kedepan menghadapi Pemilu 2019 seluruh kader PPP terutama tim pemenangan Kang ASW harus bertambah solid dan mengembangkan jaringannya.
Reporterpratama
