Menu

Dark Mode
Percepat Penanggulangan TBC, Pemkot Susun RAD 2025–2029 Gelar Konfrensi Perubahan Iklim COP30, Hanif Faisol Apresiasi Brasil Indosat Jadi Jalur China Akses Chip Nvidia yang Diblokir AS Facebook Rilis Fitur untuk Lacak Pencuri Konten Jeff Bezos Punya Pekerjaan Baru, Jadi CEO Startup AI Krisis Chip Memori Mengintai Akibat Ledakan Permintaan AI

Kabar Lifestyle

Bos Baru Datang, 600 Karyawan AI Meta Dikorbankan

badge-check


					Alexandr Wang. Foto: CNBC Perbesar

Alexandr Wang. Foto: CNBC

Meta akan memberhentikan sekitar 600 karyawan di unit AI atau kecerdasan buatan. Perusahaan mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) tersebut dalam memo dari kepala AI-nya, Alexandr Wang.

Wang yang baru berusia 28 tahun, direkrut bulan Juni sebagai bagian investasi Meta senilai USD 14,3 miliar di Scale AI, perusahaan yang ia dirikan. Dalam PHK ini, para pegawai di seluruh unit infrastruktur AI Meta, unit Riset Kecerdasan Buatan Fundamental, dan posisi terkait produk lainnya terdampak.

Namun, PHK tak berimbas pada karyawan di TBD Labs, yang mencakup banyak talenta AI tingkat atas dan dibayar sangat mahal. Para karyawan tersebut, diawasi langsung oleh Wang, terhindar dari PHK. Memang Zuckerberg tampaknya cenderung mengistimewakan mereka dari karyawan lama.

“Dengan mengurangi ukuran tim kami, lebih sedikit percakapan yang diperlukan untuk membuat keputusan, dan setiap orang akan lebih mampu menanggung beban serta memiliki cakupan dan dampak yang lebih besar,” tulis Wang dalam memo kepada karyawan, mengenai alasan PHK.

Wang adalah bagian dari pererkrutan besar-besaran pakar AI oleh Mark Zuckerberg. Ia menggencarkan perekrutan peneliti AI papan atas dengan membajak karyawan dari pesaing seperti OpenAI dan Google, ditawari penghasilan jutaan dolar. Para peneliti elit yang berhasil ia rekrut kini berada di bawah Wang.

Zuckerberg mengatakan pada bulan Juli bahwa Meta tidak membutuhkan tim besar untuk membuat terobosan di bidang AI. “Anda sebenarnya menginginkan kelompok orang terkecil yang dapat memasukkan semuanya ke dalam kepala mereka, jadi ada premi absolut untuk orang-orang terbaik dan paling berbakat,” cetusnya.

Zuckerberg merasa frustrasi dengan kemajuan Meta di bidang AI, terutama setelah peluncuran model Llama 4 pada bulan April yang mendapat respons kurang antusias dari para pengembang. Maka, dia pun bertindak sendiri memperkuat divisi AI.

Sumber: detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Indosat Jadi Jalur China Akses Chip Nvidia yang Diblokir AS

18 November 2025 - 15:14 WIB

Facebook Rilis Fitur untuk Lacak Pencuri Konten

18 November 2025 - 15:08 WIB

Jeff Bezos Punya Pekerjaan Baru, Jadi CEO Startup AI

18 November 2025 - 14:58 WIB

Krisis Chip Memori Mengintai Akibat Ledakan Permintaan AI

18 November 2025 - 14:53 WIB

Ekosistem 3A Jadi Mesin Pertumbuhan Baru Infomedia

18 November 2025 - 14:50 WIB

Trending on Kabar Lifestyle