Menu

Dark Mode
Masuk Generation17, Aktivis Muda RI Jadi Suara Konservasi Laut Global Point Nemo: Kuburan Antariksa di Tempat Paling Terisolasi di Bumi Prabowo Lantik Rektor IPB Arif Satria Jadi Kepala BRIN, Gantikan Tri Handoko Hari Ini Terakhir, Pengguna X/Twitter Wajib Daftar Ulang atau Diblokir Saat Mesin Pilih Bertahan Hidup: Pelajaran dari AI yang Memeras untuk Tak Dimatikan Pasang Pipa Raksasa, Tirta Pakuan Komitmen Ikhtiar Distribusi Air 24 Jam

Bogoh Ka Bogor

Bima Arya: Dedie A Rachim Latihan Jadi Wali Kota Bogor

badge-check


					Bima Arya: Dedie A Rachim Latihan Jadi Wali Kota Bogor Perbesar

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim resmi menjabat Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bogor, menggantikan sementara waktu peran Bima Arya dikarenakan menunaikan ibadah haji. Bima Arya bersama istrinya, Yane Ardian berangkat ke Tanah Suci pada Minggu (3/7/2022) malam.

“Kalau Allah SWT izinkan saya bersama istri jadi berangkat, saya mempercayakan tugas dan kewenangan Wali Kota Bogor kepada Pak Wakil. Suratnya sudah diterima bagian terkait, jadi statusnya Plh. Wali Kota Bogor, bisa memutuskan apa saja, kecuali rotasi ya Pak Wakil. Jadi latihan selama 14 hari ya pak,” ungkap Bima Arya sambil berseloroh di Rumah Dinas Wali Kota Bogor, Jumat (1/7/2022).

Hal lain yang disampaikan Bima Arya adalah terkait salah satu isi tausiyah yang disampaikan KH. Mustofa Abdullah bin Nuh bahwa kesempatan kedua ibadah haji yang didapat merupakan berkah dari syahidnya anak muda yang wafat jauh di negeri orang. Pada saat pemakamannya ribuan orang tanpa diundang menyambut dan mendoakan jenazah almarhum Emmeril Kahn Mumtadz, putra dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

“Apa yang disampaikan KH Mustofa Abdullah bin Nuh, saya kira itu betul. Kebaikan almarhum ketika hidup sungguh luar biasa. Itu diceritakan Kang Emil berdasarkan laporan Satpol PP yang menyampaikan hampir setiap malam, almarhum keluar memberikan sedekah tanpa sepengetahuan Kang Emil maupun Ibu Atalia. Ini adalah the power of sincerity, kekuatan dari ketulusan dan keikhlasan, dan kami kecipratan,” kata Bima Arya.

KH. Mustofa Abdullah bin Nuh dalam dalam tausiahnya menyampaikan sejarah Ka’bah, Mekkah dan ibadah haji sejak zaman Nabi Ibrahim bersama Nabi Ismail yang sempat dikotori pada masa jahiliyah, hingga kemudian proses ibadah haji dibersihkan kembali dan disempurnakan oleh Nabi Muhammad SAW.

“Mari kita yakini, nafkah yang kita keluarkan untuk berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Insya Allah, Allah SWT akan melipat gandakannya,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

KLH dan Brazil Sepakat Bentuk Komite JSC

9 November 2025 - 18:05 WIB

Indonesia Komitmen Partisipasi Inisiatif Tropical Forest Diversity

9 November 2025 - 17:07 WIB

Festival Sapi Bupati Jember Cup Jadi Magnet Nasional, Gus Fawait Soroti Ketahanan Pangan dan Kemiskinan di Jember

2 November 2025 - 17:54 WIB

Sinergi DWP Kemenkop Bersama Kepul Wujudkan Program ‘Sampah Jadi Rupiah’

30 October 2025 - 18:24 WIB

Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta Dorong Lahirnya Perda KIP

30 October 2025 - 18:14 WIB

Trending on Headline