Menu

Dark Mode
Wali Kota Bogor Pastikan Progres Jalan R3 40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook Horor! Wahana Ayunan Raksasa di Arab Saudi Patah Jadi Dua Saat Berayun Status Darurat Dicabut, Junta Myanmar Siapkan Pemilu Sarat Kontroversi Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai

Kabar Bogor

Untung: Tak Ada Pemotongan Gaji di PDAM

badge-check


					Untung: Tak Ada Pemotongan Gaji di PDAM Perbesar

image

Direktur Utama PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor Untung Kurniadi mengaku tidak mengetahui adanya aksi unjuk rasa yang dilakukan sekitar seratusan pegawainya ke Balaikota dan DPRD, Rabu (17/02/16).

Hal itu dikatakan Untung kepada sejumlah awak media yang menemuinya di Kantor PDAM, Jalan Siliwangi, Bogor Timur.

“Saya juga bingung apakah aksi unjuk rasa ini murni atau karena ada provokasi. Jadi karena ini tidak ada izinnya, maka dari kacamata Undang-Undang ini kategorinya liar,” kilah Untung.

Sepengetahuannya, untuk melakukan aksi unjuk rasa ini harus mengajukan izin terlebih dulu minimal tiga hari sebelumnya. Izin itu, katanya, disampaikan kepada pimpinan, pihak kepolisian, dan Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnkertrans).

“Di PDAM ini ada prosedur bakunya. Dimana jika ada permasalahan karyawan bisa melaporkan kepada pimpinannya langsung, lalu kepada Kasubag dan Kabag hingga ke jajaran direksi,” papar Untung.

Sementara saat disinggung soal latar belakang aksi yang kabarnya lantaran adanya pemotongan gaji yang dilakukan direksi, Untung pun membantahnya.

“Tidak ada itu pemotongan gaji dan termasuk premi, tapi nanti akan saya cek. Kalau benar ada pemotongan itu jelas melanggar hukum. Kalau ada pegawai yang melakukan pemotongan, akan saya laporkan kepada aparat berwenang,” tegasnya.

Ketika terus didesak soal keterangan dari pegawai yang melakukan aksi yang menyebutkan bahwa adanya pemotongan gaji saat PDAM Tirta Pakuan melakukan gathering ke Anyer akhir tahun 2015 lalu, Untung pun tetap membantah tidak ada pemotongan gaji.

“Kalau yang ke Anyer itu dipotongnya dari uang insentif atau bonus akhir tahun. Dan insentif itu sesuai dengan SK direksi sejak saya menjabat di sini 2013, besaran insentif itu satu kali gaji,” jelas Untung. #D. Raditya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Wali Kota Bogor Pastikan Progres Jalan R3

2 August 2025 - 17:52 WIB

Gandeng Herbalife, PWI Kota Bogor Cek Kesehatan Anggotanya

1 August 2025 - 21:13 WIB

Satu Dekade Festival Merah Putih 2025 Resmi Dimulai

31 July 2025 - 22:53 WIB

Ribuan Warga Jonggol Kekeringan, BPBD Pasok 15 Ribu Liter Air

31 July 2025 - 12:00 WIB

Wakil Walikota Bogor Pantau Penyaluran 1.620 Paket Beras ke Warga

31 July 2025 - 10:29 WIB

Trending on Kabar Bogor