Menu

Dark Mode
Planet ‘Sultan’! Permukaan Merkurius Berlapis Berlian Setebal 17 Km Arkeolog Temukan Bukti Kaisar Pertama China Terobsesi Cari Obat Hidup Abadi 6 Kebiasaan Pakai AC yang Diam-diam Bikin Boros Listrik, Apa Saja? China Tutup Pintu untuk Nvidia, Pabrik Chip AI Lokal Untung Besar 8 Game Indonesia Hadir di Tokyo Game Show 2025, Ada Troublemaker 2 dan Agni  Kodim 0606/Kota Bogor, PT. Adev dan Tazkia Sebar 1.000 Sembako

Kabar Lifestyle

8 Game Indonesia Hadir di Tokyo Game Show 2025, Ada Troublemaker 2 dan Agni

badge-check


					Booth Game from Indonesia di Tokyo Game Show 2025 di Makuhari Messe, Chiba, Jepang, Kamis (25/9/2025).(Foto: KOMPAS.com/Bill Clinten) Perbesar

Booth Game from Indonesia di Tokyo Game Show 2025 di Makuhari Messe, Chiba, Jepang, Kamis (25/9/2025).(Foto: KOMPAS.com/Bill Clinten)

Kementerian Ekonomi Kreatif (Ekraf) Indonesia, bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI), membawa delapan pengembang (developer) lokal ke ajang Tokyo Game Show (TGS) 2025. 

Kedelapan developer ini ada dalam suatu area booth yang dinamai “Games from Indonesia”. 

Pantauan jurnalis KompasTekno yang hadir di TGS 2025 langsung di Makuhari Messe, Chiba, Jepang pada Kamis (25/9/2025), game-game yang ditawarkan oleh para developer yang dipilih Ekraf dan AGI ini menawarkan gameplay berbeda.

Ini dia delapan developer game Indonesia yang hadir di pameran game tahunan di Jepang. 

1. Separuh Interactive 

Separuh Interactive merupakan developer asal Jakarta. Di TGS 2025, mereka memamerkan satu game PC terbarunya yang belum dirilis ke publik, yaitu Agni: Village of Calamity.

Game horor bertema survival (bertahan hidup) ini memungkinkan pemain berperan sebagai Agni, seorang penyelidik yang sedang menelusuri suatu masalah di desa terpencil yang penuh dengan misteri.

Pengguna bisa menambahkan game ini ke daftar ingin beli (wishlist) Steam .

2. Khuga Labs 

Studio game asal Malang, Khuga Labs memamerkan salah satu game terbaru mereka yang sudah dirilis di PC (Steam) pada 17 Mei 2024 lalu, yaitu Khuga Bash!. 

Game bertarung dengan tema brawler ini memungkinkan pemain mengendalikan karakter kucing lucu yang cukup tangguh untuk membasmi monster yang ada di sekelilingnya. 

Khuga Bash! dijual dengan harga 3 dollar AS (sekitar Rp 50.000) dan bisa dibeli di laman Steam.

3. Gamecom Team

Studio lokal lainnya, Gamecom Team juga ikut meramaikan booth game Indonesia dengan game Troublemaker 2: Beyond Dream. 

Game ini baru dirilis pada 15 September 2025 lalu di PC (Steam) dengan harga di bawah Rp 200.000.

Di game ini, pemain mengikuti kisah Jordan dan Budi yang berjuang bersama band “Beyond Dream” dan kelompok anak-anak nakal “Parakacuk” di kota fiksi South Jayakarta.

4. Vifth Floor 

Studio asal Jakarta, Vifth Floor memamerkan sebuah game hack-n-slash terbaru bernama Asbak di TGS 2025.

Game ini memiliki gameplay yang cukup mirip dengan Hollow Knight atau Hades, di mana pemain akan mengontrol karakter untuk membasmi musuh sembari menelusuri map horizontal (side-scrolling) dua dimensi. 

Asbak belum memiliki tanggal rilis. Namun, pengguna bisa menjajal versi demo game ini di Steam.

5. Animisme   

Studio asal Bandung, Animisme menghadirkan game berjudul HR Simulator di ajang Tokyo Game Show 2025. 

Game ini menugaskan pemain untuk menjadi manajer human reseources development (HRD) di suatu perusahaan dan menerapkan kebijakan sekaligus peraturan tentang perekrutan dan manajemen karyawan.  

HR Simulator bisa dibeli di Steam dengan harga Rp 100.000-an

6. Xelo Games 

Di TGS 2025, studio asal Yogyakarta, Xelo Games menghadirkan game mereka yang bernama Petit Island.  

Dalam game ini, pemain akan membantu seekor karakter kucing “Grandpaw” untuk mengingat masa lalunya di pulau dan alam tropis yang memanjakan mata. 

Petit Island sudah dirilis di berbagai platform, mulai dari PC (Steam lewat tautan berikut ini), PS5, Xbox Series X/S, dan Nintendo Switch.  

7. Solestia Studio

Studio lokal Solestia Studio menghadirkan proyek game pertama mereka bernama Dreamscape of Love di Tokyo Game Show 2025.  

Ini merupakan game visual novel dengan genre Jepang “otome”. Genre ini memungkinkan pemain menjalin hubungan dengan pria tamban yang dibalut dengan cerita dan pilihan diskusi romantis. 

Game ini rencananya akan dirilis di Android dan iOS dalam beberapa waktu ke depan. Informasi lengkap mengenai Solestia Studio dan game perdananya Dreamscape of Love.

8. Logic Thizen Studios 

Satu lagi game Indonesia yang belum dirilis tapi sudah dipamerkan di TGS 2025 adalah Luminote Mio. 

Game ini bercerita tentang seorang gadis kecil bernama Mio yang gemar menghias akuarium yang dimiliki, sembari berpetualang di desa terpencil di pinggir pantai.  

Luminote Mio bisa dimasukkan ke dalam wishlist Steam.

Sumber: kompas.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Planet ‘Sultan’! Permukaan Merkurius Berlapis Berlian Setebal 17 Km

26 September 2025 - 13:11 WIB

6 Kebiasaan Pakai AC yang Diam-diam Bikin Boros Listrik, Apa Saja?

26 September 2025 - 12:41 WIB

China Tutup Pintu untuk Nvidia, Pabrik Chip AI Lokal Untung Besar

26 September 2025 - 10:43 WIB

Instagram Tembus 3 Miliar Pengguna Aktif, Saingi WhatsApp

25 September 2025 - 11:56 WIB

Bunga yang Cocok untuk 12 Zodiak, Aries Bunga Tulip

25 September 2025 - 11:47 WIB

Trending on Kabar Lifestyle