Menu

Dark Mode
 Kodim 0606/Kota Bogor, PT. Adev dan Tazkia Sebar 1.000 Sembako Satu Emas 3 Perunggu Diborong Atlet Tarung Derajat Kota Bogor Instagram Tembus 3 Miliar Pengguna Aktif, Saingi WhatsApp Bunga yang Cocok untuk 12 Zodiak, Aries Bunga Tulip Kenali Jasa Gue Temenin Jalan, Bisa Temani Ngopi, Kondangan, hingga Curhat Riset Harvard Ungkap Dampak Negatif AI, Pekerja Terjebak “Workslop”

Headline

Formad Dukung Emil Dardak Jadi Gubernur Jatim, Madas Nusantara: Tepat dan Layak

badge-check


					Emil Dardak didukung Formad jadi Gubernur Jatim. (foto: ist) Perbesar

Emil Dardak didukung Formad jadi Gubernur Jatim. (foto: ist)

Jakarta – Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, mendapat dukungan kuat dari kalangan mahasiswa Madura untuk maju menjadi Gubernur Jawa Timur menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang kini tersandung kasus dugaan korupsi dana hibah bansos.

Dukungan tersebut disampaikan Forum Mahasiswa Madura (Formad) se-Jabodetabek pada acara pengukuhan pengurus Formad periode 2025–2026 di Kantor Penghubung Pemda Jawa Timur, Jakarta. Ketua Umum Formad, Sholeh, secara tegas menyatakan bahwa Emil Dardak dinilai sosok yang tepat dan layak memimpin Jawa Timur ke depan.

Acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh dan organisasi kemaduraan, antara lain Ikama (Ikatan Keluarga Madura), Ormas Madas Nusantara Pusat dan DKI Jakarta, para mantan Ketua Umum Formad, mahasiswa, serta tokoh masyarakat Madura lainnya. Pernyataan dukungan itu langsung disambut tepuk tangan meriah dari para undangan.

Dukungan ini muncul di tengah mencuatnya kasus dugaan korupsi dana hibah bansos Jawa Timur senilai Rp21 triliun, yang pertama kali dilaporkan LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat). Kasus tersebut telah menyeret 21 tersangka, termasuk anggota dewan dan oknum partai politik. Gubernur Khofifah sendiri sudah diperiksa KPK karena disebut mengetahui aliran dana tersebut.

Meski mendapat dukungan terbuka, Emil Dardak memilih merespons dengan santai. Ia hanya mengapresiasi keberadaan Formad dan berjanji mendukung aktivitas organisasi mahasiswa tersebut, termasuk usulan agar Pemprov Jawa Timur menyediakan sekretariat bagi Formad di Jakarta.

Namun, menurut Ormas Madas (Masyarakat Madura Asli) Nusantara, pernyataan Formad tersebut memiliki nilai politis yang cukup besar. Pasalnya, jika Khofifah terbukti bersalah dan dipenjara, maka otomatis Emil Dardak akan naik menggantikannya sebagai Gubernur Jawa Timur.

“Saya rasa statemen Ketum Formad tepat. Emil Dardak sosok pemimpin humble, merakyat, dan tidak sombong, beda dengan Khofifah. Jadi kalau banyak dukungan dari warga Madura, termasuk Madas Nusantara, itu sangat wajar. Masyarakat butuh pemimpin yang baik dan visioner,” tegas Jusuf Rizal, Presiden LSM LIRA sekaligus tokoh Madura-Batak yang juga memimpin Madas Nusantara. di Jakarta, Selasa,(23/09/2025).

Sebagai catatan, Madas Nusantara adalah organisasi baru yang berdiri satu tahun lalu untuk mewadahi warga Madura di seluruh Nusantara dan diaspora di luar negeri. Organisasi ini dipimpin oleh KRH. HM. Jusuf Rizal, SH, pria keturunan Raja Sumenep Arya Wiraraja berdarah Madura-Batak, dengan jajaran pengurus seperti H. Acmad Fauzi (Ketua Harian), H. Mutarom (Waketum), H. Abbas Muni (Bendum), Syamsul Arifin (Ketua OKK), Andi Wijiono (Panglima Brikom), Arif (Ketua Koperasi dan UMKM), serta Ranti Tanjung (Koordinator BPJS).Ahmad Soleh/cr2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

KDM: Muprov Kadin Jadi Tonggak Penting Dunia Usaha di Jabar

24 September 2025 - 20:08 WIB

Menkop: Koperasi Pernah Berjaya, Kita Kembalikan Masa Keemasan Itu

24 September 2025 - 19:34 WIB

Seskemenkop Ingatkan Transformasi Koperasi

23 September 2025 - 22:10 WIB

Menkop: Pemerintah Percepat Proses Pencairan Kredit ke Kopdes Merah Putih

22 September 2025 - 23:18 WIB

Penyelundupan 46,7 Kg Sabu Digagalkan Polda Kalteng

21 September 2025 - 23:06 WIB

Trending on Headline