Menu

Dark Mode
Perubahan Senjata Diplomasi China, Dulu Panda Kini Huawei dan Xiaomi Komdigi Klaim Internet Indonesia Sekarang Makin Kencang Gibran Ungkap Pemerintah Ingin Cetak Santri Ahli AI, Blockchain, dan Robotik Harga Nintendo Switch 2 di Indonesia November 2025, Sekarang Segini Apple Minta Bantuan Google Bikin Siri Versi Baru yang Lebih Cerdas? 10 Bos Teknologi yang Drop Out dari Kampus dan Menjadi Miliarder

Kabar Bogor

Pemkab Bogor Diminta Segera Terapkan Sanitary Landfill di TPAS Galuga

badge-check


					Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara. (Foto: Saefulloh) Perbesar

Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara. (Foto: Saefulloh)

Paska peristiwa longsornya gunungan sampah di TPAS Galuga Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor beberapa hari lalu, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara, meminta pemerintah daerah segera merealisasikan sistem sanitary landfill. Pasalnya sistem yang sekarang berjalan, tidak direkomendasikan.

“Metode yang saat ini telah berjalan di TPAS Galuga adalah sistem pembuangan terbuka (open dumping), ini tidak direkomendasikan karena mencemari lingkungan. Bahkan Kabupaten Bogor pernah menerima sanksi administrasi dari Kementerian Lingkungan Hidup akibat penggunaan metode tersebut,” kata Sastra.

Sastra mendesak Pemerintah Kabupaten Bogor segera menerapkan sistem sanitary landfill di TPASGaluga.

“Katanya saat ini sedang dibahas bersama Pemkot Bogor langkah yang akan diambil. Saya harap pembahasan dipercepat supaya bisa segera berjalan di lapangan,” katanya.

Metode sanitary landfill lanjut Sastra, harus segeta dilakukan agar tidak terulangnya insiden serupa. Sanitary landfill lebih aman karena metode ini dilakukan dengan menimbun sampah secara berlapis, memadatkannya, dan menutupnya dengan tanah setiap hari sehingga meningkatkan stabilitas timbunan serta melindungi sampah dari air hujan yang berpotensi memicu pergerakan tanah.

“Karena menimbun sampah secara berlapis-lapis, dipadatkan, dan ditutup dengan tanah setiap hari, diharapkan dapat meningkatkan stabilitas timbunan. Juga sampah tidak terpapar air hujan yang bisa memicu pergerakan tanah. Selain itu juga sistem ini lebih ramah lingkungan,” kata Sastra Winara. Saefulloh

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Dedie Rachim Bahas Perdagangan dan Pendidikan Bareng Dubes Malaysia

4 November 2025 - 15:08 WIB

Soal Jabatan Direksi Tirta Pakuan, Permendagri 37 Jadi Acuan

30 October 2025 - 18:07 WIB

Ke Semanggi dan Sudirman Makin Mudah, Dedie Rachim Minta Pramono Anung Tambah 2 Koridor Trans Jabodetabek

30 October 2025 - 11:29 WIB

Sumpah Pemuda, Jenal Mutaqin Ajak Pemuda Lestarikan Lingkungan

28 October 2025 - 19:27 WIB

Hari Ini, Aliran Listrik dan Air di Pasar Bogor Diputus Total

23 October 2025 - 16:07 WIB

Trending on Kabar Bogor