Menu

Dark Mode
Wali Kota Bogor Pastikan Progres Jalan R3 40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook Horor! Wahana Ayunan Raksasa di Arab Saudi Patah Jadi Dua Saat Berayun Status Darurat Dicabut, Junta Myanmar Siapkan Pemilu Sarat Kontroversi Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai

Headline

Pemprov Jabar Bakal Masifkan Rapid Test Bagi Wisatawan

badge-check


					Pemprov Jabar Bakal Masifkan Rapid Test Bagi Wisatawan Perbesar

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) akan menggelar pengetesan masif dengan rapid test antigen bagi wisawatan. Tujuannya untuk mencegah lonjakan kasus COVID-19 saat libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

Dilansir dari humas.jabarprov.go.id, hal itu dikatakan Wakil Gubernur (Wagub) Jabar Uu Ruzhanul Ulum usai memimpin Rapat Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah di Mapolda Jabar, Selasa (22/12/2020).

“Jelang libur Natal dan Tahun Baru, kami akan melakukan operasi di pintu masuk Jawa Barat, dan kami akan menyiapkan rapid test antigen. Kalau ada yang positif, kami akan kembalikan ke daerah asal,” kata Kang Uu.

Menurutnya, pihaknya akan menyiapkan 65.000 rapid test antigen. Dengan perincian yakni, 40.000 rapid test antigen dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan 25.000 buah dari pengadaan Belanja Tak Terduga (BTT).

“Selain itu, Pemprov Jabar melarang perayaan Tahun Baru 2021 yang dapat menyebabkan kerumunan. Larangan tersebut berlaku untuk perayaan di dalam maupun luar ruangan,” tegasnya.

Pada kesempatan itu Kang Uu pun melaporkan, tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Jabar mengalami peningkatan menjadi 82,46 persen. Sedangkan tingkat kematian terus menurun menjadi 1,47 persen.

“Kasus penyebaran masih tinggi. Namun, setelah pekan lalu ada delapan daerah berstatus Zona Merah atau risiko tinggi, pekan ini menurun menjadi dua daerah,” tuturnya.

Adapun dua daerah berstatus Zona Merah yakni Kabupaten Karawang dan Kota Depok.

Selain itu, lima daerah berstatus Zona Kuning atau risiko rendah, yaitu Kabupaten Pangandaran, Cianjur, Tasikmalaya, Indramayu, dan Subang. Sedangkan, 20 daerah lainnya masuk Zona Oranye atau risiko sedang.

“Ada rasa syukur Alhamdulillah, dari delapan zona resiko tinggi sekarang tinggal dua yaitu Kabupaten Karawang dan Kota Depok,” imbuhnya.

Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan

Kang Uu menyatakan, kedisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan (prokes) amat penting dalam mencegah penularan COVID-19. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat Jabar untuk konsisten menerapkan prokes sambil menunggu vaksin COVID-19.

“Diharapkan kesabaran masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan sambil menunggu vaksin datang,” harapnya.

“Presiden juga menginstruksikan untuk kabupaten/kota serta provinsi untuk anggaran belanja vaksin. Tapi kita akan menunggu dulu instruksi secara tertulis agar dapat mengambil kebijakan dengan dasar yang bisa dipertanggungjawabkan,” imbuhnya.

Selain itu, lanjut Kang Uu, pihaknya intens memperkuat ruang isolasi rumah sakit rujukan COVID-19 dan pusat isolasi nonrumah sakit. Saat ini, sejumlah gedung pun disiapkan dan dilengkapi fasilitasnya untuk menjadi pusat isolasi.

“Alhamdulillah ada progres peralatan alat kesehatan, tempat tidur, sudah ada yang siap digunakan dalam waktu dekat,” ujarnya.

Sumber : humas.jabarprov.go.id                                                                                                                                                                                                                                           penulis: Dede Yudha
Editor: Adi Kurniawan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Wali Kota Bogor Pastikan Progres Jalan R3

2 August 2025 - 17:52 WIB

Tom Lembong Diabolisi, Hasto Diamnesti

1 August 2025 - 23:21 WIB

Kematian Diplomat Kemenlu, Ini Kata Anggota DPR-RI

1 August 2025 - 22:03 WIB

Diresmikan Menteri LH, Pabrik RFD TPSA Cimentang Kabupaten Sukabumi Mulai Beroperasi

1 August 2025 - 20:43 WIB

Satu Dekade Festival Merah Putih 2025 Resmi Dimulai

31 July 2025 - 22:53 WIB

Trending on Headline