Menu

Dark Mode
Demi Kreator, YouTube Rela Gelontorkan Dana Fantastis Hari Badak Sedunia 2025: Sejarah, Tujuan, dan Cara Merayakannya Ilmuan China observasi atmosfer gunakan “Balon Jimu 1” CEO Microsoft Takut AI Bikin Perusahaannya Tutup Robot Humanoid “Booming” di China, Howard Huang Jadi Miliarder Dunia Marak Judi Online, Pakar dan Tokoh Agama Minta Penanganan dari Berbagai Sisi

Kabar Bogor

Pejabat Bogor Blak-blakan Soal Ini di Hadapan Wartawan

badge-check


					Pejabat Bogor Blak-blakan Soal Ini di Hadapan Wartawan Perbesar

Persatuan Wartawan Indonesia atau PWI Kota Bogor tak henti hentinya menggelar kegiatan, kali ini Pwi menggelar acara rutin ngopi ala wartawan.

Kegiatan tersebut PWI menggandeng Lembaga Pemerhati Kebijakan Publik (LPKP) dengan mengundang narasumber dari kalangan Pemerintah, Pengamat, Akademisi dan tokoh terkemuka lainnya. Acara yang di kemas dalam dialog dengan tema ‘mencari solusi di bulan suci, masalah pasar dan tranportasi jangan hanya janji’ itu digelar di kantor PWI Kota Bogor, Jalan Kesehatan nomor 04, Tanah Sareal, Kota Bogor, Kamis (23/5).

Hadir dalam acara tersebut mewakili Pemerintah Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, Wakil DPRD Kota Bogor, Heri Cahyono dan mantan Dirut PD Pasar Tohaga, Eko Romli. Kalangan pengamat hadir Direktur Eksekutif Centre Budget Analisis (CBA), Ucok Sky Khadafi dan wartawan senior Pikiran Rakyat, Irwan Natsir.

“Sengaja kami mengangkat tema itu, karena dua masalah itu paling sexy di bahas yang ada di Bogor, baik Kota maupun Kabupaten,” papar Direktur LPKP, Rahmat Syamsul Anwar.

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, dalam pemaparannya mengatakan, saat ini Pemerintah Kota terus melakukan program-program pembangunan, khususnya di bidang transportasi. Dedie menyebut hingga kini untuk mengurai kemacetan di Bogor, Light Rail Transit (LRT) sudah mulai pengerjaan nya di Bogor dan dia berharap, LRT secepatnya selesai di kerjakan.

“Transportasi itu akan sangat membantu masyarakat sebagai kendaraan umum, sehingga akan mengurangi jumlah volume kendaraan pribadi yang masuk ke Kota Bogor,” ujar Dedie.

Untuk keberadaan pasar, Dedie menyebut revitalisasi pasar perlu dilakukan karena kondisi pasar tradisional di Kota Bogor masih kurang tertata dengan baik. Dia mengatakan, berdasarkan rencana sementara, ada enam pasar yang akan direvitalisasi yakni Pasar Sukasari, Pasar Cunpok Padasuka, Pasar Pamoyanan, Pasar Tanah Baru, Pasar Jambu Dua, dan Pasar Taman Kencana. “Sebenarnya ini persoalan lama, maka dari itu perlu ada perbaikan dari segi bangunan, akses, maupun komoditasnya,” paparnya.

Selain itu, Dedie memaparkan, Pemkot Bogor akan mulai melakukan penataan PKL karena sangat perlu dilakukan untuk meminimalisasi kesemrawutan kota akibat keberadaan PKL.

“Saya juga sudah minta kepada dinas terkait untuk mulai mendata PKL, sehingga kita menegakkan aturan sesuai dengan hukum yang berlaku karena sementara ini data yang diperoleh ternyata banyak PKL tidak beridentitas Kota Bogor.” pungkas Dedie.

Menurut ketua PWI Kota Bogor, Arihta U. Surbakti, apa yang didiskusikan di acara Ngobrol Pintar (Ngopi) ala wartawan sangat bermamfaat dan membuka wawasan para wartawan.

“Di acara Ngopi ala wartawan kita semua dapat informasi valid dari orang yang berkompeten dan ahli dibidangnya,” kata Ari panggilan akrab ketua PWI Kota Bogor.

Reporterpratama

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Semifinalis Mojang Jajaka Kota Bogor Diajak Blusukan di Pasar Gembrong Sukasari

22 September 2025 - 09:16 WIB

Menkop Jabarkan Peran dan Fungsi Kopdes Merah Putih

21 September 2025 - 20:28 WIB

Puluhan Gempa Susulan Terjadi di Kabupaten Sukabumi dan Kota Bogor

21 September 2025 - 19:27 WIB

Sekdakot Bogor Tekankan Pentingnya Monev Program Kwarcab Pramuka

21 September 2025 - 09:58 WIB

Gempa di Sukabumi Terasa Sampai Kota Bogor

20 September 2025 - 23:56 WIB

Trending on Kabar Bogor