Xiaomi merilis produk baru yang cukup unik. Bukan ponsel, tablet, atau perangkat pintar lain, melainkan walkie-talkie digital.
Di tengah tren smartphone serba canggih, perusahaan asal China ini justru menghadirkan alat komunikasi klasik dengan sentuhan modern.

Walkie-talkie digital ini bisa digunakan tanpa koneksi seluler atau internet, tetapi tetap dibekali fitur kekinian seperti layar berwarna, Bluetooth, dan baterai tahan lama hingga 100 jam.
Secara tampilan, Xiaomi masih mempertahankan bentuk klasik dengan antena kecil di bagian atas dan bodi kokoh bergaya “candy bar”. Di bagian depan terdapat layar LED berwarna 1,57 inci beresolusi 320 x 200 piksel yang bisa menampilkan kontak, saluran komunikasi, hingga notifikasi.
Perangkat ini juga sudah mengantongi sertifikasi IP54, artinya tahan terhadap debu dan percikan air. Jadi, cocok dipakai untuk kegiatan luar ruang seperti mendaki, berkemah, atau bekerja di lapangan.
Untuk teknologi komunikasinya, Xiaomi mengandalkan FDMA (Frequency Division Multiple Access) yang diklaim membuat suara lebih jernih dengan gangguan minimal.
Dalam kondisi terbuka, jangkauannya bisa menembus hingga 5 kilometer, sedangkan di area tertutup seperti pabrik atau pusat perbelanjaan bisa mencakup 10.000 meter persegi.
Pengguna bisa menambahkan kontak, mengatur saluran, hingga melihat posisi rekan komunikasi di lapangan.
Soal daya, Xiaomi membekali perangkat ini dengan baterai 2.500 mAh yang bisa bertahan 100 jam dalam mode siaga atau sekitar 14 jam untuk penggunaan aktif, dirangkum KompasTekno dari Unionrayo, Senin (6/10/2025).
Dengan fitur push-to-talk, pengguna cukup menekan satu tombol untuk langsung berkomunikasi tanpa proses panggilan seperti di ponsel. Fitur ini membuatnya ideal untuk tim keamanan, logistik, atau pecinta kegiatan alam bebas.
Di China, Xiaomi Digital Walkie Talkie dijual dengan harga 349 yuan atau sekitar Rp 800.000-an Xiaomi belum memastikan apakah perangkat ini akan dijual di luar China, termasuk Indonesia.
Sumber: kompas.com