Menu

Dark Mode
Demi Kreator, YouTube Rela Gelontorkan Dana Fantastis Hari Badak Sedunia 2025: Sejarah, Tujuan, dan Cara Merayakannya Ilmuan China observasi atmosfer gunakan “Balon Jimu 1” CEO Microsoft Takut AI Bikin Perusahaannya Tutup Robot Humanoid “Booming” di China, Howard Huang Jadi Miliarder Dunia Marak Judi Online, Pakar dan Tokoh Agama Minta Penanganan dari Berbagai Sisi

Kabar Dunia

Tragis, Juragan Roti di Singapura Tewas Terjebak di Mesin Adonan Kue

badge-check


					Tragis, Juragan Roti di Singapura Tewas Terjebak di Mesin Adonan Kue Perbesar

SEORANG pria berusia 73 tahun asal Singapura dilaporkan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan saat tengah bekerja. Pria pemilik toko kue ini tewas setelah terjatuh ke dalam mesin adonan pembuat kue.

Dikutip dari laman Straits Times, Selasa (26/6/2018), pria bernama Ng Sew Kuang adalah pemilik dari toko kue Ng Kian Seng Confectionery di Bedok, Singapura.

Seorang pekerja yang ada di pabrik pembuatan roti tersebut mulai curiga saat mencium ada bau terbakar dari mesin di lantai dua bangunan. Saat melihat sumber bau, ia kaget mendapati sang majikan sudah dalam kondisi tewas di dalam mesin pembuat adonan.

Seorang juru bicara Satuan Pertahanan Sipil Singapura (SCDF) mengatakan bahwa pihaknya tiba di Blok 17, kawasan Bedok South Road pada pukul 15.05 waktu setempat.

Sementara tewasnya sang pemilik toko roti diprediksi terjadi pada pukul 13.00 dan meninggal di tempat kejadian.

“Tidak ada seorang pun di lantai dua bagunan ketika insiden itu terjadi. Tetapi baunya yang saat menyengat membuat kami menduga ada sesuatu hal yang salah telah terjadi,” jelas seorang karwayan yang tak ingin disebutkan namanya.

Madam Zhu Xiao Wei, yang bekerja di salon kecantikan di samping toko roti, mengatakan bahwa putri dari korban langsung bergegas ke salonnya untuk memintanya memanggilkan ambulans.

“Saya pikir itu kecelakaan kecil, tetapi saya masih tak percaya jika ia meninggal dunia,” ujar Wei.

Madam Wei menambahkan bahwa dia dekat dengan Tuan Ng, yang sudah dikenalnya selama sekitar tujuh tahun.

“Kami berbicara sepanjang waktu. Dia orang yang sangat hangat dan semua orang di sini mengenalnya. Saya telah melihat mesin di lantai atas sebelumnya dan itu sangat besar.

“Saya tidak dapat membayangkan bagaimana perasaannya saat terjebak di salah satu mesin miliknya,” tambahnya.

***

Sumber : Straits Times

Foto : liputan6

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Hari Badak Sedunia 2025: Sejarah, Tujuan, dan Cara Merayakannya

22 September 2025 - 11:06 WIB

Penyelundupan 46,7 Kg Sabu Digagalkan Polda Kalteng

21 September 2025 - 23:06 WIB

Inggris dan Portugal Siap Akui Negara Palestina Jelang Sidang PBB

21 September 2025 - 14:24 WIB

Ribuan Warga Filipina Demo Skandal Proyek Pengendali Banjir

21 September 2025 - 14:20 WIB

5 Pekerja Freeport Masih Tertimbun, 2 Ditemukan Meninggal Dunia

21 September 2025 - 08:44 WIB

Trending on Headline