Di bawah kepemimpinan Jenal Abidin, Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor terus melakukan pembenahan dan penataan pasar tradisional di Kota Bogor, setelah sebelumnya sukses merevitalisasi Pasar Sukasari dan Jambu Dua, kini giliran Pasar Merdeka, Pasar Bogor, dan Plaza Bogor yang akan segera ditata.
Menurut Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya, Jenal Abidin, rencananya Perumda PPJ akan merevitalisasi Pasar Merdeka di tahun ini (2024), kemudian dilanjutkan dengan penyatuan Pasar Bogor dan Plaza Bogor di tahun 2025.

“Kami akan merevitalisasi pasar tradisional itu secara bertahap. Nanti setelah Pasar Merdeka dan Bogor-Plaza, akan dilanjut Pasar Taman Kencana dan Pasar Padasuka akan menyusul di tahun 2026,” kata Jenal.
Menurut Jenal revitalisasi ini dilakukan dengann tujuan untuk meningkatkan pelayanan bagi pelanggan, baik pedagang maupun pengunjung. Dengan harapan pasar tradisional kembali menjadi pilihan masyarakat untuk melakukan aktivitas berbelanja.
“Insyaallah pasar yang kumuh dan becek akan diubah menjadi lebih bersih, nyaman, dan modern. Kami akan terus berupaya membuat pengunjung dan pedagang pasar nyaman saat melakukan aktivitasnya,” jelas mantan Dirum PPJ ini.
Sementara itu Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah, pun mengaku Pemerintah Kota Bogor mendukung penuh revitalisasi ini. Dan berharap penataan pasar dapat mengatasi masalah kemacetan, kebersihan, dan sampah yang kerap terjadi di sekitar pasar.
“Yang ditata bukan hanya pasarnya. Tapi semua, termasuk penataan perparkiran, transportasi, dan pengelolaan sampahnya, agar pasar lebih tertata rapi,” jelas Syarifah.
Ke depan, lanjut Syarifah, revitalisasi ini akan memberikan kenyamanan bagi semua pihak, baik pedagang maupun masyarakat yang berbelanja. Pasar tradisional jangan lagi dipadang sebelah mata, namun harus menjadi pasar warga yang nyaman dan aman untuk berbelanja.
“Pasar rakyat di Kota Bogor yang berjumlah 14 ini akan dibuat lebih bersih dan nyaman dengan konsep pasar modern dan berstandar tinggi, jelasnya. pratama