Menu

Dark Mode
Wali Kota Bogor Pastikan Progres Jalan R3 Daftar 40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook Horor! Wahana Ayunan Raksasa di Arab Saudi Patah Jadi Dua Saat Berayun Status Darurat Dicabut, Junta Myanmar Siapkan Pemilu Sarat Kontroversi Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai

Kabar Sport

Rapor Pedrosa di MotoGP 2018 Belum Risaukan Honda

badge-check


					Rapor Pedrosa di MotoGP 2018 Belum Risaukan Honda Perbesar

DANI Pedrosa belum memberi banyak prestasi menggembirakan untuk Repsol Honda di MotoGP. Pengabdian selama 12 tahun di Honda belum membuatnya matang bersama tim sayap terkepak ini.
Honda berharap besar pada kemampuan Pedrosa ketika baru naik kelas ke MotoGP pada musim 2006. Maklum, sebelumnya Pedrosa mampu melewati tiga musim beruntun dengan jadi juara dunia, yakni di kelas 125cc (2003) dan 250cc (2004, 2005).
Sayang, jadi juara di kelas lebih rendah bukan berarti akan mampu menguasai kelas utama. Itulah yang dihadapi Pedrosa. Sejauh ini, pencapaian terbaik pembalap Spanyol itu hanya jadi runner-up, yakni musm 2007, 2010, dan 2012.
Dalam beberapa musim terakhir MotoGP, rapornya justru memburuk. Sejak 2014, rapor terbaik Pedrosa adalah finis keempat. Dan ia tak menunjukkan pertanda bagus saat memulai musim 2018 dengan balapan MotoGP Qatar di Sirkuit Losail. Pedrosa mengakhiri balapan dengan finis di urutan ketujuh.
“Kami yakin bahwa Dani bisa naik di barisan depan dan berjuang untuk meraih podium. Tapi ia punya masalah dengan ban belakang. Cacat ini berdampak negatif pada hasil keseluruhan sebagai sebuah tim,” ujar manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, dikutip Speedweek.
Padahal, seharusnya Honda bisa saja merayakan kesuksesan yang didapat di Qatar. Itu karena Marc Marquez mampu menaklukkan sirkuit yang dikenal tak bersahabat dengan Honda. Meski hanya jadi runner-up, Marquez mampu memberikan tekanan kepada Andrea Dovizioso hingga detik-detik akhir.
“Strategi itu sangat penting untuk balapan di Qatar. Sangat penting untuk bermain aman selama empat atau lima lap pertama karena pembalap kami menggunakan ban yang lebih keras,” jelas Pluig.
“Positifnya, kami telah mencapai podium di lintasan yang biasanya sulit bagi Honda dan pembalap kami. Jadi, itu adalah hasil yang bagus. Selain itu, dibandingkan tahun lalu, sudah jelas bahwa kami telah membuat kemajuan besar,” sambungnya.
Rapor Pedrosa di Semua Kelas
125cc
46 balapan, 8 menang, 17 podium, 9 pole, 5 fastest lap, 566 poin
250cc
32 balapan, 15 menang, 24 podium, 9 pole, 15 fastest lap, 626 poin
MotoGP
200 balapan, 31 menang, 112 podium, 31 pole, 44 fastest lap, 2862 poin
***
Sumber : www.bola.com
Foto : www.bola.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Atlet Hapkido Kota Bogor Harumkan Nama Bangsa di Asia

11 June 2025 - 09:16 WIB

Cari Talenta Baru, Botani Esports Competition 2025 Digelar

1 June 2025 - 15:50 WIB

Bogor City Trail 2025, Panitia Siapkan Race Park di Balaikota

21 May 2025 - 20:30 WIB

Dedie A Rachim Targetkan Kota Bogor Raih 100 Medali di Porprov 2026

18 May 2025 - 20:34 WIB

Pemkot Siap Renovasi GOR Pajajaran Untuk Sukseskan Porprov 2026

24 April 2025 - 08:04 WIB

Trending on Bogoh Ka Bogor