Menu

Dark Mode
Langka! Bos OpenAI Curhat Ketakutannya Terhadap ChatGPT-5 2.000 Warga Jonggol Terdampak Kekeringan, BPBD Pasok 15 Ribu Liter Air Bersih Akankah Gencatan Senjata Thailand-Kamboja Bertahan Lama? Tsunami 1,3 Meter Hantam Jepang Usai Gempa Dahsyat Rusia Babinkum TNI Tegaskan Komitmen Jaga Konstitusi dan Profesionalisme Hukum Militer Satgas Gabungan TNI Lumpuhkan Dua Anggota OPM

Kabar Politik

Miris, Usaha Pelk Rumahan Kurang Perhatian, Sjukrianto Bakal Fokus Perjuangkan Ekonomi Kreatif

badge-check


					Miris, Usaha Pelk Rumahan Kurang Perhatian, Sjukrianto Bakal Fokus Perjuangkan Ekonomi Kreatif Perbesar

Jika kita ingin mempercantik kendaraan, pasti berbagai cara dilakukan. Salahsatunya dengan mengganti pelk ban kendaraan anda. Tak tanggung-tanggung harga pelk maupun dop pelk yang harganya selangit pun, bakal dibeli.

Tapi siapa yang mengira jika dop pelk mobil mewah seperti mercedes benz dan lain-lain, termasuk dop pelk truk, bisa anda dapatkan di ukm rumahan milik Afin di Kampung Sawah Bogor Utara.

Caleg DPR RI dapil Kota Bogor- Cianjur nomor urut 3 dari Partai Gerindra, Sjukrianto Yulia, mengapresiasi apa yang dilakukan Afin, pengusaha muda yang berhasil mengembangkan usaha dengan segala perbatasan. Mulai dari modal dan pemasaran.

“Luar biasa apa yang dilakukan Afin. Di usianya yang masih muda sudah bisa berkarya dan membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Padahal teman-teman di usianya mungkin saat ini masih belum berpikir menghasilkan uang. Saya sangat mengapresiasi Afin yang telah membangkitkan ekonomi kreatif berbasis kerakyatan,”kata Sjukrianto yang juga Ketua DPP Gerindra.

Namun Sjukrianto sangat menyayangkan kurangnya perhatian pemerintah kepada usaha kecil seperti Apin. Untuk itu Sjukrianto yang sejak awal mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) dari partai gerindra ini fokus terhadap ekonomi kreatif, sjukrianto juga berjanji akan terus memperjuangkan ekonomi kecil berbasis kerakyatan seperti ini.

“Tadi Afin sempat cerita kalau selama membuka usahanya, belum pernah tersentuh bantuan pemerintah. Mulai dari permodalan hingga pembinaan oun tak ada sama sekali. Padahal usaha seperti Afin patut dibantu pemerintah untuk dikembangkan,” kata Sjukrianto.

Sjukrianto menambahkan, Afin mengaku bisa membuat tempat sampah ataupun perosotan (mainan anak-anak), namun sayangnya pemerintah tak memperhatikannya.

“Misal pemda butuh tempat sampah, kan bisa pesan ke Afin. Atau bantu pemasarannya, seperti ke tempat rekreasi yang membutuhkan tempat sampah atau arena bermain berbahan dasar fiber.Nah itu namanya dukungan,” jelasnya.

Sementara itu Afin, pemilik usaha fiber dop pelek mobil mengaku berterimakasih atas perhatian dan dukungan Sjukrianto. Meski belum jadi anggota legislatif, namun sudah memperhatikan masyarakat kecil seperti dirinya.

“Saya ucapkan terimakasih atas dukungan dan perhatian Pak Sjukrianto.Semoga usaha saya bisa berkembang dan membantu masyarakat sekitar dalam sisi menekan angka pengangguran,” kata Afin, polos.

Afin juga berharap, jika kelak Sjukrianto terpilih ke senayan, bisa memperjuangkan terus ekonomi rumahan berbasis kerakyatan seperti dirinya.

“Saya lihat tanpa banyak orang, Pak Sjukrianto turun ke masyarakat melihat kondisi langsung di lapangan. Minim pencitraan, ini baru pertama kali saya lihat caleg seperti ini. Pak Sjukrianto hanya berdua dengan timnya, menyapa kami. Terimakasih pak, semoga amanah. Dan usaha kecil seperti kami bisa bangkit dan diperjuangkan bapak,” harapnya.

Reporterpratama

 

 

Selengkapnya tonton videonya di youtube kabaronline tv

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

DPRD Kota Bogor Terima Draft RPJMD dan Mulai Pembahasan 4 Raperda

14 July 2025 - 11:56 WIB

Gelar Dialog Kebangsaan, Ini Pesan Dadang Danubrata

29 June 2025 - 23:20 WIB

Kabogorfest 2025 Usai, Ini Catatan Penting dari Sastra Winara

29 June 2025 - 21:54 WIB

Ketua DPRD Kota Bogor Terima Audiensi Yayasan Difable Action Indonesia Bahas Kesetaraan Difabel

25 June 2025 - 07:02 WIB

Terima WTP ke-9 Berturut-turut DPRD Kota Bogor Pertajam Pengawasan dan Penganggaran

12 June 2025 - 21:50 WIB

Trending on Kabar Politik