Menu

Dark Mode
IBM Umumkan PHK, 2.700 Karyawan Terancam Cara Membuat “Your Algorithm” di Instagram Stories yang Lagi Viral Persaingan AI Makin Sengit, Trump Larang Negara Lain Pakai Chip Tercanggih Nvidia Jaring Laba-laba Terbesar Dunia di Gua Horor, Dihuni 111.000 Laba-laba Ada Komet Lain Sedang Berkunjung Selain 3I/ATLAS, Warnanya Berubah Emas Geger Mobil Otonom Lindas Kucing Kesayangan Warga

Kabar Bogor

Kunjungi 22 RW Zona Merah, Bima Arya Titipkan Tiga Pesan

badge-check


					Kunjungi 22 RW Zona Merah, Bima Arya Titipkan Tiga Pesan Perbesar

Wali Kota Bogor, Bima Arya kembali mengunjungi RW Zona Merah. Kali ini, Minggu (6/9/2020), ia mengunjungi 22 RW yang masuk zona merah penularan Covid-19. Secara singkat ia menitipkan tiga pesan kepada warga agar dipatuhi dengan baik.

Pertama, terus menggalakan kampanye protokol kesehatan dengan menggunakan masker, cuci tangan, jaga jarak dan mengingatkan warga jika sudah bepergian keluar rumah langsung mandi atau membersihkan diri, jangan terlebih dahulu kontak dengan anggota keluarga.

“Pastikan juga tidak ada pelanggaran-pelanggaran seperti kerumunan, acara-acara dan lain-lain,” katanya dengan menggunakan pengeras suara.

Kedua, ia meminta agar unit pantau dan unit lacak bekerja secara maksimal. Jika ada temuan kasus positif langsung dipastikan minimal 20-30 orang kontak erat dicatat.

“Jadi, target kita selama ini terlalu rendah. Jadi sebelumnya satu pasien positif dicatat kontak eratnya hanya rata-rata 6 orang, sekarang minimal 20 orang kemudian diawasi unit pantau,” jelasnya.


Baca juga:Positif Covid Meningkat, Kota dan Kabupaten Bogor Sepakat Kerja Bareng


Ketiga, Bima kembali meminta warga untuk mengawasi orang yang rawan tertular, seperti lansia (lanjut usia), anak-anak dan komorbid (memiliki penyakit).

“Tolong dilindungi ekstra, di data. Pastikan mereka tidak terlalu aktif di luar dan selalu dipantau,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua RW 13 Kelurahan Kedung Badak, Deni Yudiana menyatakan, di RW 13 ada satu orang terkonfirmasi positif Covid-19 dan sudah di isolasi di RSUD Kota Bogor sejak tiga hari yang lalu.

Pihaknya mengaku siap menjalankan tiga pesan yang telah disampaikan wali kota, terutama berkaitan dengan pengetatan protokol kesehatan di lingkungannya, termasuk memantau warga pendatang.

Terpisah, Ketua RT 2 RW 5, Kelurahan Kedung Waringin, Rudi Kurdiansyah mengatakan, warganya yang terkonfirmasi positif ada satu orang dan sudah diisolasi mandiri sesuai arahan dari puskesmas setempat.

“Mengenai arahan pak wali minimal 20-30 orang yang kontak erat di tracking akan kami bicarakan dengan tim RW Siaga Covid-19,” katanya.

Usai memberikan pesannya, Bima memberikan bantuan secara simbolis kepada ketua RW berupa beras, vitamin, masker dan lain-lain.

Sebagai informasi, berdasarkan data dari www.covid19.kotabogor.go.id, tercatat hingga, Sabtu (5/9), ada 112 RW dari 797 RW yang dinyatakan Zona Merah.

rls

editor aldhoherman

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Dedie Rachim Bahas Perdagangan dan Pendidikan Bareng Dubes Malaysia

4 November 2025 - 15:08 WIB

Soal Jabatan Direksi Tirta Pakuan, Permendagri 37 Jadi Acuan

30 October 2025 - 18:07 WIB

Ke Semanggi dan Sudirman Makin Mudah, Dedie Rachim Minta Pramono Anung Tambah 2 Koridor Trans Jabodetabek

30 October 2025 - 11:29 WIB

Sumpah Pemuda, Jenal Mutaqin Ajak Pemuda Lestarikan Lingkungan

28 October 2025 - 19:27 WIB

Hari Ini, Aliran Listrik dan Air di Pasar Bogor Diputus Total

23 October 2025 - 16:07 WIB

Trending on Kabar Bogor