Menu

Dark Mode
Pendiri WikiLeaks dan Ribuan Warga di Australia Demo Desak Setop Perang Gaza Gunung ‘Dormant’ 450 Tahun di Rusia Meletus 4 Hari Usai Gempa Dashyat Serangan Ukraina Hantam Perusahaan Militer hingga Gudang Drone Iran di Rusia Wali Kota Bogor Pastikan Progres Jalan R3 40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook

Kabar Dunia

Kok Bisa, Bayi Lahir Tanggannya Genggam Alat Kontrasepsi

badge-check


					Kok Bisa, Bayi Lahir Tanggannya Genggam Alat Kontrasepsi Perbesar

Kisah ini aneh tapi nyata: bayi lahir membawa alat kontrasepsi IUD di tangannya. Tentu kalian bertanya-tanya, darimana alat kontrasepsi itu? Jangan mengira bayi itu pergi ke apotek. Tidak!

Kasus ini bukan guyonan, melainkan benar-benar terjadi di Vietnam. Bayi itu lahir di Hai Phong International Hospital pada Selasa pekan lalu. Dalam foto yang diambil sesaat setelah kelahiran, bayi itu terlihat memegang IUD.

Foto bayi yang memegang IUD itu diunggah ke akun sosial media rumah sakit tersebut. Terang saja, foto itu menjadi viral, mendapat ribuan Likes dan komentar. Berulang kali dibagikan.

Baca juga:

Geger, Kelelawar Sebesar Anak Manusia di Depan Rumah

Kepala Kebidanan Hai Phong International Hospital, Tran Viet Phuong, mengatakan bahwa alat kontrasepsi itu keluar bersama si jabang bayi. Tangan bayi itu menggenggam erat IUD tersebut.

” Setelah persalinan, saya pikir sangat menarik bayi itu memegang benda tersebut, sehingga saya memfotonya. Saya tidak pernah berpikir foto itu bakal menarik perhatian,” kata Phuong, dikutip dari laman VN Express.

Lantas dari mana IUD yang dipegang oleh bayi tersebut? Usut punya usut, IUD itu merupakan alat kontrasepsi yang dipasang sang ibu dua tahun silam.

Sang ibu, yang berusia 34 tahun, rupanya tak ingin hamil lagi. Maklum, sebelumnya sudah dua kali melahirkan.

IUD itu sejatinya dipasang untuk mencegah kehamilan. Tapi rupanya tidak berfungsi. Buktinya, wanita itu melahirkan lagi.

Alat kontrasepsi itu bahkan dibawa keluar oleh bayi laki-laki yang lahir dengan berat 3,2 kilogram tersebut.

Menurut Phuong, IUD itu mungkin bergeser dari posisi semula, sehingga tidak efektif untuk mencegah terjadinya pembuahan. Akibatnya, wanita itu mengandung.

IUD, yang juga disebut koil, mencegah sperma untuk membuahi sel telur dan dapat bekerja dengan melepaskan tembaga atau hormon, menciptakan lingkungan yang tidak bersahabat untuk sperma.

Perangkat ini dimasukkan ke dalam rahim dan dapat bertahan lima hingga sepuluh tahun. Alat ini diyakini 99% efektif mencegah kehamilan selama waktu tersebut.

Wanita yang hamil saat meggunakan IUD sangat jarang. Hanya ada satu banding 100 wanita yang mungkin mengalami kerusakan alat tersebut.

Kehamilan bisa terjadi jika alat tersebut berpindah dari posisinya atau jika penggunaannya sudah melalui batas waktu yang ditentukan.

Kehamilan bisa juga terjadi karena wanita itu melakukan hubungan intim tanpa kondom kurang dari tujuh hari setelah alat dipasang.

Sumber : dream.co.id

Foto : Facebook Hai Phong International Hospital

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Pendiri WikiLeaks dan Ribuan Warga di Australia Demo Desak Setop Perang Gaza

3 August 2025 - 15:29 WIB

Gunung ‘Dormant’ 450 Tahun di Rusia Meletus 4 Hari Usai Gempa Dashyat

3 August 2025 - 15:24 WIB

Serangan Ukraina Hantam Perusahaan Militer hingga Gudang Drone Iran di Rusia

3 August 2025 - 09:50 WIB

40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft

2 August 2025 - 12:42 WIB

iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook

2 August 2025 - 12:34 WIB

Trending on Kabar Dunia