Menu

Dark Mode
Asus Rilis RTX 5060 Ti 16G EVO, Lebih Ramping dengan Sirip Heatsink Berbeda Ludes! Robot Anjing Wajah Elon Musk & Mark Zuckerberg Terjual Rp 1,5 M Lolong: Buaya Terbesar di Dunia yang Pernah Diukur Hidup China Sukses Buat Prototipe EUV, Siap Produksi Chip 2nm Nvidia Perbarui GPU AI RTX Pro 5000 Blackwell, VRAM Naik 50 Persen Elon Musk Jadi Orang Pertama di Dunia dengan Kekayaan Rp 10.000 Triliun

Kabar Lifestyle

Google bantah laporan masalah keamanan Gmail terkait “phishing”

badge-check


					Ilustrasi - Pengguna layanan surat elektronik Gmail. Foto: ANTARA/Anom Prihantoro/am. Perbesar

Ilustrasi - Pengguna layanan surat elektronik Gmail. Foto: ANTARA/Anom Prihantoro/am.

Perusahaan teknologi asal AS Google secara resmi membantah serangkaian laporan beberapa hari terakhir yang mengklaim bahwa layanan surat elektronik mereka yaitu Gmail mengalami masalah keamanan terkait dengan phishing.

“Kami ingin meyakinkan pengguna kami bahwa perlindungan Gmail kuat dan efektif,” demikian pernyataan Google dikutip dari laporan Endgadget, Selasa.

Lebih lanjut, Google menyatakan adanya serangkaian laporan beberapa hari terakhir merupakan klaim yang tidak akurat bahkan keliru.

Google dengan tegas menyebut beberapa klaim tidak akurat muncul baru-baru ini yang secara keliru, menyatakan bahwa pihaknya telah mengeluarkan peringatan luas kepada semua pengguna Gmail tentang masalah keamanan Gmail yang besar.

“Ini sepenuhnya salah.”

Dalam laporan Forbes, tampaknya laporan-laporan keliru tersebut merujuk pada informasi bahwa Google mengeluarkan “peringatan darurat” kepada seluruh 2,5 miliar penggunanya sebagai respons terhadap serangan phishing yang menargetkan layanan Salesforce yang juga terafiliasi dengan layanan Google.

Meski begitu, sebenarnya masalah tersebut sudah dilaporkan langsung oleh Google di blog perusahaannya pada awal Juni 2025 dan telah selesai ditangani pada 8 Agustus 2025 dengan hasil akhir bahwa semua orang yang terdampak telah mendapatkan notifikasi.

Belum ada kejelasan mengapa laporan tersebut kembali mencuat dan disalah artikan dengan klaim bahwa hal itu berdampak pada semua pengguna Gmail.

Maka dari itu Google dengan segera merespons dan meluruskan bahwa hal ini tidak berdampak pada semua pengguna Gmail.

“Meskipun pelaku phishing selalu mencari cara untuk menyusup ke kotak masuk, perlindungan kami terus memblokir lebih dari 99,9 persen upaya phishing dan malware agar tidak menjangkau pengguna,” kata perusahaan itu.

Google juga mengingatkan agar pengguna dapat menyiapkan “alternatif kata sandi yang aman,” untuk akun Google pengguna sehingga bisa mendapatkan perlindungan yang lebih maksimal.

Sumber: antaranews.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Asus Rilis RTX 5060 Ti 16G EVO, Lebih Ramping dengan Sirip Heatsink Berbeda

22 December 2025 - 10:10 WIB

Ludes! Robot Anjing Wajah Elon Musk & Mark Zuckerberg Terjual Rp 1,5 M

22 December 2025 - 10:04 WIB

Lolong: Buaya Terbesar di Dunia yang Pernah Diukur Hidup

22 December 2025 - 09:58 WIB

China Sukses Buat Prototipe EUV, Siap Produksi Chip 2nm

22 December 2025 - 09:54 WIB

Nvidia Perbarui GPU AI RTX Pro 5000 Blackwell, VRAM Naik 50 Persen

21 December 2025 - 12:23 WIB

Trending on Kabar Lifestyle