Menu

Dark Mode
Langka! Bos OpenAI Curhat Ketakutannya Terhadap ChatGPT-5 2.000 Warga Jonggol Terdampak Kekeringan, BPBD Pasok 15 Ribu Liter Air Bersih Akankah Gencatan Senjata Thailand-Kamboja Bertahan Lama? Tsunami 1,3 Meter Hantam Jepang Usai Gempa Dahsyat Rusia Babinkum TNI Tegaskan Komitmen Jaga Konstitusi dan Profesionalisme Hukum Militer Satgas Gabungan TNI Lumpuhkan Dua Anggota OPM

Kabar Bogor

Dadang Danubrata Tinjau Longsor Empang

badge-check


					{ Perbesar

{"remix_data":[],"remix_entry_point":"challenges","source_tags":[],"origin":"unknown","total_draw_time":0,"total_draw_actions":0,"layers_used":0,"brushes_used":0,"photos_added":0,"total_editor_actions":{},"tools_used":{"resize":1},"is_sticker":false,"edited_since_last_sticker_save":true,"containsFTESticker":false}

Longsor yang menimpa warga Parung jambu RT2/10 Kelurahan Empang Kecamatan.Bogor Selatan Kota Bogor, langsung mendapat perhatian Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Dadang Danubrata yang langsung turun ke lokasi kemarin.

Menurut Dadang, hujan deras tadi malam menyebabkan beberapa titik bencana di wilayah Bogor Selatan, salah satunya di Parung jambu, rt.2/rw 10, kelurahan Empang. Bogor. Longsor menimpa rumah warga bernama  Edi, yang menyebabkan setengah rumahnya hancur total dan kendaraan bermotor milik tetangganya juga hancur terkena material longsor di atasnya.

“Warga lapor kejadian longsor tersebut tadi malam, saya  langsung mendatangi lokasi kejadian tadi pagi, melihat kondisinya,” kata Dadang yang juga menjabat Ketua DPC PDIP Kota Bogor.

Dalam kesempatan itu Dadang memberikan bantuan pribadi berbentuk sembako dan sejumlah uang untuk memperbaiki sementara kerusakan rumah korban.

“Kondisinya cukup parah, hampir sebagian rumah pak Edi hancur terkena material longsor. Beberapa rumah tetangganya juga tertutup akses masuk ke rumah mereka. Jalan di parung jambu sementara ditutup dulu karena tertutup material longsor,” kata Dadang.

Dadang memgaku khawatir dengan rumah yang ada di atas dan material TPT yg rusak karena longsor tersebut.

“Sepetinya agak susah bagi bpbd dan warga mengangkat material tsb, selain berat jg kondisi tebingannya masih sangat membahayakan, jika hujan deras khawatir terjadi longsor susulan. Seharusnya dibagian atas tebing tidak diijinkan membangun rumah tingkat yang menyebabkan beban berat bagi tebingan,” katanya.

Dadang juga meminta  Lurah Empang dan BPBD segera membuat surat permohonan bantuan BSTT untuk perbaikan rumah dan TPT di lokasi tersebut.

” Saya minta BPBD dan perumkim bisa segera membereskan material longsor yang menutup badan jalan setapak, karena itu akses masuk ke kampung parung jambu tersebut,” jelasnya.

Selain bencana longsor tersebut, Dadang juga mendapat laporan jembatan yang menghubungkan kampung oarung jambu dan ranggga mekar diseberangnya sudah mengkhawatirkan, karena pondasinya sudah mulai retak tergerus air sungai.

“Warga menyampaikan aspirasinya agar pondasi jembatan tsb bisa segera diperbaiki supaya tidak putus jembatannya terbawa banjir. Karena jembatan tersebut merupakan akses vital untuk lalu lintas warga di sana,” ungkapnya.

Dadang menghimbau agar warga yang tinggal di bantaran sungai dan tebingan di kota Bogor, agar tetap waspada karena curah hujan yg cukup tinggi saat ini di kota Bogor. Pratama

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

2.000 Warga Jonggol Terdampak Kekeringan, BPBD Pasok 15 Ribu Liter Air Bersih

31 July 2025 - 12:00 WIB

Sinergikan Program Kerja, PWI Kota Bogor Temui Wali Kota dan Wakil Wali Kota

29 July 2025 - 22:31 WIB

Kompak PWI, IJTI, PFI Siap Sukseskan Festival Merah Putih 2025

29 July 2025 - 21:39 WIB

Dishub Dukung Skema Parkir Sistem Baru

29 July 2025 - 07:25 WIB

Soal Perlindungan Tenaga Kerja, Pengusaha Kontruksi se Kota Bogor Dikumpulkan

26 July 2025 - 15:55 WIB

Trending on Kabar Bogor