Menu

Dark Mode
Capaian CKG di Kota Bogor Diapresiasi DPR RI Bikin Tetangga Resah, Zuckerberg Bagi-bagi Headphone dan Donat ChatGPT Membunuh Anak Saya, Kata Orangtua dari Remaja yang Tewas Bunuh Diri Apple Gelar Acara 9 September 2025, Rilis iPhone 17 Series? Inovasi Tirta Pakuan, 6 Ribu Warga Bisa Minum Air Keran Dua Calon Ketum Lolos Verifikasi, Kongres PWI 2025 Jadi Ajang Pemersatu

Kabar Lifestyle

Bikin Tetangga Resah, Zuckerberg Bagi-bagi Headphone dan Donat

badge-check


					Rumah Mark Zuckerberg di California. Foto: Daily Mail Perbesar

Rumah Mark Zuckerberg di California. Foto: Daily Mail

Para tetangga Mark Zuckerberg di area elit Crescent Park di California banyak yang geram lantaran terus menerus ada proyek atau pesta di properti sang CEO Meta. Kebisingan kerap terjadi. Untuk itulah, Zuck dilaporkan memberikan headphone peredam bising atau noise cancelling kepada para tetangganya itu.

Harapannya mungkin dengan memakai headphone itu, bisa sedikit meminimalisir kebisingan yang terjadi. Tak hanya itu, headphone peredam bising tersebut adalah salah satu dari beberapa hadiah yang diberikan oleh staf Zuckerberg untuk menenangkan tetangga. Diberikan pula sebotol anggur bersoda dan sekotak donat Krispy Kreme.

Namun para tetangga sepertinya kebanyakan tidak terlalu puas dengan tindakan Zuck itu. Pasalnya semenjak kedatangan Zuck yang membeli total 11 rumah di sana, lingkungannya jadi sangat berubah dan kurang tenang.

“Tidak ada lingkungan yang ingin dijajah. Tapi itulah yang mereka lakukan,” kata Michael Kieschnick, yang rumahnya berbatasan di tiga sisi dengan properti Zuckerberg.

Kieschnick dan beberapa tetangganya marah kepada Zuckerberg karena seperti mengambil alih Crescent Park. Padahal dia bisa membangun kompleks besar di kota terdekat yang jauh lebih luas.

Zuck mengubah lima di antaranya menjadi kompleks perumahan untuknya, istrinya, Priscilla Chan, dan ketiga putri mereka. Ada rumah untuk tamu, taman rimbun, lapangan, dan kolam renang. Kompleks ini dikelilingi deretan pagar tanaman tinggi. Di bawahnya, Zuckerberg membuat ruang bawah tanah luas yang oleh tetangganya disebut bunker atau gua kelelawar. Pengerjaannya dilakukan delapan tahun, memenuhi jalan-jalan dengan peralatan besar dan banyak kebisingan.

Sesekali, banyak truk bergemuruh datang, mengantarkan makanan, dekorasi, dan perabotan untuk pesta yang diadakan Zuck. Terkadang, jalan terblokir berhari-hari. Ada layanan parkir valet bagi pengunjung pesta yang mengenakan gaun dan tuksedo, atau kostum jika temanya mengharuskan mereka. Musiknya seringkali bising.

Zuck juga jarang terlihat. Peter Forgie, pensiunan pengacara yang tinggal di Crescent Park 20 tahun, mengatakan ia menerapkan kebijakan pintu terbuka bagi tetangga, menyambut mereka dan memberikan hadiah ketika ada yang pindah rumah atau memiliki bayi.

Tetapi Zuckerberg sepertinya tidak mau bergaul, mungkin untuk alasan keamanan dan keselamatan. “Kami mencoba mengajaknya bergabung. Selalu ditolak,” katanya yang dikutip detikINET dari Independent.

Staf Zuckerberg pun membuat beberapa penyesuaian. Petugas keamanan kini duduk di kendaraan listrik senyap. Zuckerberg masih tidak menghadiri pesta tahunan warga, tapi ia mengirimkan gerobak es krim ke pesta terakhir.

Sumber: detik.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

ChatGPT Membunuh Anak Saya, Kata Orangtua dari Remaja yang Tewas Bunuh Diri

27 August 2025 - 14:15 WIB

Apple Gelar Acara 9 September 2025, Rilis iPhone 17 Series?

27 August 2025 - 13:33 WIB

Hideo Kojima Sudah Tulis Konsep Death Stranding 3, Tapi…

26 August 2025 - 14:03 WIB

Temuan Mengagetkan Hiu Warna Oranye dan Bermata Putih

26 August 2025 - 13:45 WIB

NeutraDC Perkuat Bisnis Data Center, Sambut Pertumbuhan AI yang Luar Biasa

26 August 2025 - 13:40 WIB

Trending on Kabar Lifestyle