Menu

Dark Mode
Demi Kreator, YouTube Rela Gelontorkan Dana Fantastis Hari Badak Sedunia 2025: Sejarah, Tujuan, dan Cara Merayakannya Ilmuan China observasi atmosfer gunakan “Balon Jimu 1” CEO Microsoft Takut AI Bikin Perusahaannya Tutup Robot Humanoid “Booming” di China, Howard Huang Jadi Miliarder Dunia Marak Judi Online, Pakar dan Tokoh Agama Minta Penanganan dari Berbagai Sisi

Kabar PDAM

Jelang Pilkada, Dewas dan Direksi BUMD Sepakat Netral

badge-check


					Jelang Pilkada, Dewas dan Direksi BUMD Sepakat Netral Perbesar

Dewan Pengawas (Dewas) dan jajaran direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Bogor menandatangani pakta integritas netralitas BUMD Kota Bogor pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 ini, Senin 15 Juli 2024.

Ketua Forum BUMD Kota Bogor, Rino Indira Gusniawan menuturkan, sebetulnya tanpa penandatanganan seremonial, semua BUMD sudah menjunjung tinggi kenetralitasan di masing-masing BUMD atas himbauan bapak PJ Wali Kota Bogor Hery Antasari.

“Kami menerbitkan aturan-aturan terkait netralitas dan insyaallah secara institusi tidak akan terbawa kegiatan atau kegiatan politik di Kota Bogor maupun di Provinsi Jabar,” terang Rino kepada wartawan.

Rino melanjutkan, tetapi untuk meyakinkan semua, jadi ada beberapa itemnya atau beberapa hal yang memang harus ikrar melalui fakta integritas oleh Dewas dan jajaran direksi.

“Jadi Dewas dan jajaran direksi sama-sama akan mengawal proses demokrasi ke arah lebih baik, tanpa keterlibatan institusi pemerintah dan BUMD di dalamnya,” tuturnya.

Rino menjelaskan, sama dengan beberapa komitmen ASN, bahwa selaku pegawai BUMD diminta untuk tidak memihak kepada salah satu atau melakukan kegiatan kegiatan yang memang di anggap bisa condong ke salah satu peserta Pilkada 2024.

“Nah, kalau hari ini kan belum ada calon, penentuan Paslon, insyaallah di bulan-bulan berikutnya akan ada penentuan. Ya, tapi kami akan tetap komitmen dan tidak akan mengarah program-program kami menuju program yang memenangkan suatu calon tertentu,” jelasnya.

Rino menegaskan, disitu diminta selalu berkomunikasi dengan Bawaslu terkait dengan kegiatan-kegiatan yang dianggap mungkin dianggap ‘sesuatu’ dalam persepsi masyarakat atau daerah abu abu.

“Misalnya Pada saat pelayanan kami di masyarakat tiba-tiba ada calon yang kebetulan ada disana ya, kamo harus bisa mengatasi. Ya, tidak mungkin kami langsung pura-pura tidak melihat. Itukan daerah abu-abu yang tetap harus kami komunikasikan dengan Bawaslu setempat,” pungkasnya.

pratama

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Tirta Pakuan Dorong Perspektif Baru Tentang Air Minum

15 September 2025 - 10:34 WIB

Promo Agustus, Tirta Pakuan Luncurkan Program Pemasangan Sambungan Baru Gratis

28 August 2025 - 14:37 WIB

Tingkatkan Nilai Aset, Tirta Pakuan Teken MoU

25 August 2025 - 19:01 WIB

Training Center Perumda Tirta Pakuan Gelar Bimtek Pengelolaan Keuangan

27 July 2025 - 12:41 WIB

Cuaca Ekstrem, Tirta Pakuan Mitigasi Bencana

20 March 2025 - 04:13 WIB

Trending on Kabar PDAM