Menu

Dark Mode
Tom Lembong Diabolisi, Hasto Diamnesti Kematian Diplomat Kemenlu, Ini Kata Anggota DPR-RI Gandeng Herbalife, PWI Kota Bogor Cek Kesehatan Anggotanya Diresmikan Menteri LH, Pabrik RFD TPSA Cimentang Kabupaten Sukabumi Mulai Beroperasi Trump Sewot, 3 Negara ini Akui Negara Palestina Krisis Gaza di Luar Imajinasi, Jerman Tekan Israel untuk Bertindak!

Kabar Dunia

Nyasar Ribuan Kilometer, Pria Kanada Baru Sadar Jika Salah Naik Pesawat

badge-check


					Nyasar Ribuan Kilometer, Pria Kanada Baru Sadar Jika Salah Naik Pesawat Perbesar

ADA pengalaman menarik yang dialami oleh Christopher Paetkau, seorang fotografer asal Kanada. Ia mengisahkan tentang insiden salah masuk pesawat setelah terbang sejauh ribuan kilometer.
Dikutip dari laman Mirror.co.uk, Kamis (16/8/2018), mulanya, pria itu hendak terbang dari Bandara Yellowknife menuju Inuvik, Kanada pada hari Minggu kemarin.
Rupanya ada masalah pada bagian komputer saat dirinya sedang melakukan check-in. Alhasil, ia harus menjalani proses itu secara manual.
Kala itu terdapat tiga penerbangan lain tepat di dalam Gate 4. Karena banyaknya orang yang ingin bertolak ke tujuan masing-masing, suasana di dalam ruangan itu sangat ricuh.
“Saya benar-benar pusing dan sudah seperti hilang arah. Sehingga saya mengikuti saja sejumlah orang yang akan naik pesawat,” ujar Paetkau.
Karena masih ragu dengan pesawat yang ia naiki, pria ini lantas bertanya pada pramugari. Ternyata, si awak kabin membenarkan dan Paetkau akhirnya bisa duduk dengan nyaman.
Pesawat itu terbang. Namun, ternyata sama sekali tidak menuju arah Inuvik, dan malah mengarah ke Iqaluit — berjarak 2.260 kilomater dari wilayah yang dituju.
Karena merasa ada kejanggalan akibat tak kunjung sampai, maka ia kembali bertanya pada sang pramugari. Dari pertanyaan inilah ia baru tahu bahwa ia naik pesawat yang salah.
Pesawat First Air itu tidak yakin bisa kembali mengembalikan Paetkau ke Yellowknife karena cuaca sedang tak bersahabat. Pramugari yang sempat menjawab bahwa Paetkau berada di penerbangan yang benar langsung merasa bersalah.
Pria Kanada itu mengaku tak marah. Malah, dia berteman dengan seluruh awak kabin First Air yang ditumpangi. Dan Valin, juru bicara maskapai dalam keterangan tertulis meski Paetkau tidak mempermasalahkan, pihaknya bakal segera menggelar penyelidikan terkait kesalahan ini.
***
Sumber : Mirror.co.uk
Foto : liputan6

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Trump Sewot, 3 Negara ini Akui Negara Palestina

1 August 2025 - 15:05 WIB

Krisis Gaza di Luar Imajinasi, Jerman Tekan Israel untuk Bertindak!

1 August 2025 - 14:59 WIB

Mantan Sersan AS Disuntik Mati Atas Pembunuhan Istri-2 Anak

1 August 2025 - 14:52 WIB

Trump Mau Bangun Ballroom di Gedung Putih, Biayanya Rp 3,2 T!

1 August 2025 - 14:45 WIB

Trump Semprot Eks Presiden Rusia yang Ancam Serang AS: Jaga Mulut Anda

1 August 2025 - 14:36 WIB

Trending on Kabar Dunia