Menu

Dark Mode
Wali Kota Bogor Pastikan Progres Jalan R3 40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook Horor! Wahana Ayunan Raksasa di Arab Saudi Patah Jadi Dua Saat Berayun Status Darurat Dicabut, Junta Myanmar Siapkan Pemilu Sarat Kontroversi Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai

Kabar Dunia

Ikan Bergigi Mirip Manusia Ditemukan Warga Raja Ampat

badge-check


					Ikan Bergigi Mirip Manusia Ditemukan Warga Raja Ampat Perbesar

Warga Kelurahan Kimindores, Distrik Waisai Kota, Kabupaten Raja Ampat, Kamis (29/3/2018), dihebohkan dengan ditemukannya seekor ikan yang mempunyai gigi geraham mirip seperti gigi manusia. Menurut Hadija Seseray, warga Kimindores, ikan tersebut awalnya didapat oleh seorang guru bernama Atum, yang tengah memancing di dekat dermaga Waisai. Ikan tersebut kemudian diberikan kepada seorang bocah kelas IV SD bernama Achmad yang merupakan anak dari Hadijah yang juga sedang memancing di dekat dermaga.

ikan bergigi2

Ikan tersebut kemudian dibawa pulang oleh sang anak dan diberikan kepada ibunya Hadijah untuk dimasak.

“Anak saya Achmad pas lagi mancing, lalu pak guru Atum yang kebetulan juga sedang memancing lalu memberikan ikan tersebut kepada anak saya Achmad, kemudian anak saya bawa pulang ikan itu, tapi saat saya mau masak, anak saya Achmad bilang, mama ikan ini dia punya gigi besar-besar sekali mirip gigi manusia, dan ternyata saat saya lihat betul ternyata ikan tersebut giginya besar dan mirip gigi manusia,” jelas Hadijah.

Sontak temuan ikan tersebut menghebohkan warga Waisai, ibu kota Kabupaten Raja Ampat,  ratusan warga sejak Kamis siang berbondong – bondong mendatangi rumah Keluarga Hadijah untuk melihat ikan langka dan mengabadikan foto ikan langka tersebut.

“Dia sudah sejak siang tadi warga banyak yang datang untuk melihat ikan tersebut, mereka tidak hanya melihat ikan namun juga mereka mengabadikan foto-foto tersebut,” ujar Hadijah.

Sebelumnya menurut Hadijah dirinya dan anaknya Achmad sama sekali tidak mendapat firasat apa-apa sebelum mendapat ikan langka tersebut.

Dari penelusuran SINDOnews, ikan langka yang ditemukan warga Waisai tersebut adalah Ikan gutila atau gotila ini dikenal juga sebagai ikan lencam yang merupakan salah satu Ikan laut dan termasuk famili Lethrinidae dengan sebutan ikan emperor.

Dimana dari specisnya, ikan langka ini termasuk ikan karnivora yang memangsa hewan lain yang ada dipasir atau karang dan hidup pada perairan dangkal. Hadijah menambahkan,  ikan gutila bergigi manusia itu sebelumnya ingin dijadikan masakan, namun tidak berani karena bentuk giginya yang aneh akhirnya ikan tersebut dimasukan ke dalam freezer.

“Iya, tadinya ikan itu mau digoreng, tapi tidak ada yang berani karena takut dengan giginya, jadi masih dibiarkan saja jadi ikan itu kami taruh di dalam freezer untuk diawetkan,” kata Hadijah.

Menurut Hadijah, ikan Gutila, merupakan ikan lezat dan menjadi santapan bagi warga Raja Ampat. Ikan jenis gutila ini sangat enak dimasak dengan  bumbu rica-rica, berkuah, bakar ataupun goreng.

“Kan orang di Waisai sudah tahu ikan gutila ini enak untuk dimasak,  dan merupakan ikan yang lezat dan bagus saat dimasak saat masih segar,” tandas Hadijah.

Hingga berita ini diturunkan, banyak sekali warga yang berbondong-bondong untuk melihat dari dekat ikan tersebut, bahkan warga dari luar Waisai, ibu kota kabupaten Raja Ampat pun telah datang ke Waisai seperti Sorong dan para wisatawan dari daerah lain pun rela menyempatkan waktu untuk mendatangi rumah Hadijah untuk melihat dari dekat kondisi ikan tersebut.

Sumber : sindonews.com

Foto : iNews TV/Chanry AS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

40 Pekerjaan Paling Rentan Diganti AI Menurut Microsoft

2 August 2025 - 12:42 WIB

iPhone Terancam Digantikan Gadget AI? Ini Kata Tim Cook

2 August 2025 - 12:34 WIB

Horor! Wahana Ayunan Raksasa di Arab Saudi Patah Jadi Dua Saat Berayun

2 August 2025 - 12:27 WIB

Status Darurat Dicabut, Junta Myanmar Siapkan Pemilu Sarat Kontroversi

2 August 2025 - 12:18 WIB

Jerman: Proses Damai Menuju Negara Palestina Harus Segera Dimulai

2 August 2025 - 10:47 WIB

Trending on Kabar Dunia