Menu

Dark Mode
ChatGPT-5 Bikin Takut Bos OpenAI Ribuan Warga Jonggol Kekeringan, BPBD Pasok 15 Ribu Liter Air Gencatan Senjata Disepakati, Thailand dan Kamboja Waspada Usai Gempa Rusia, Jepang Dihantam Tsunami 1,3 Meter Babinkum TNI Tegaskan Komitmen Jaga Konstitusi dan Profesionalisme Hukum Militer Satgas Gabungan TNI Lumpuhkan Dua Anggota OPM

Kabar Dunia

Terkuak, Ini Alasan Kursi dan Jendela Pesawat Tak Pernah Sejajar

badge-check


					Terkuak, Ini Alasan Kursi dan Jendela Pesawat Tak Pernah Sejajar Perbesar

PESAWAT adalah alat transportasi yang digunakan untuk menempuh jarak perjalanan amat jauh, seperti menyeberangi pulau, berpergian ke negara lain, hingga pengangkut bahan-bahan sembako ke daerah terpencil.

Bagi penumpang pesawat komersil, memesan tiket pesawat kini sudah bisa dilakukan via online. Sebelum check-in, Anda bisa memesan atau memilih tempat duduk yang diinginkan.

Bagi yang senang melihat pemandangan dari ketinggian ribuan kaki, biasanya akan memilih kursi yang dekat dengan jendela agar lebih leluasa menikmati langit.

Tapi pernahkah Anda menyadari bahwa, kebanyakan, jendela pesawat terbang komersial letaknya tak pernah sejajar dengan deretan kursi? Terkadang kita dibuat kecewa karena kursi yang kita pilih ternyata tak bersebelahan persis dengan jendela.

Keanehan desain ini ternyata punya alasan tersendiri. Tim dari Today I Found Out telah mencari tahu penyebabnya dan berbagi penjelasan yang cukup rasional melalui platform pengunggah video mereka.

Ternyata, semuanya bersumber dari pabrik pembuat pesawat dan maskapai penerbangan. Pemasangan kursi ditentukan oleh pihak maskapai, meski produsen pesawat telah menjalankan tugasnya sesuai prosedur.

Mereka tak tahu menahu soal penempatan kursi pesawat, sehingga banyak ditemukan posisi kursi yang tak sejajar dengan jendela. Ada yang tak kebagian jendela, ada pula yang mendapatkan jatah dua jendela.

Pabrikan seperti Boeing dan Airbus, semisal. Keduanya mengatur penempatan jendela di dalam kabin tanpa harus memikirkan posisi atau letak kursi. Setelah jendela terpasang, mereka akan menyampaikan rekomendasi lokasi tempat duduk penumpang ke perusahaan penerbangan.

Namun, maskapai penerbangan biasanya mengabaikan rekomendasi tersebut dan lebih memilih untuk memakai idenya sendiri.

Menurut laporan News.com.au., Senin (26/2/2018), pihak maskapai biasanya menjejalkan lebih banyak deretan kursi dalam pesawat terbang dan mengurangi ruang gerak kaki. Tujuannya yakni untuk meningkatkan pendapatan dan menjaga tarif tetap kompetitif.

Itulah mengapa, beberapa sandaran kursi pesawat ada yang bisa direbahkan lebih jauh dan ada juga yang hanya bisa didorong beberapa sentimeter saja.

Selain letak kursi, maskapai juga menentukan konfigurasinya, seperti pengaturan 3-4-3, 2-3-2, atau yang paling umum 3-5-3.

reporterasep

Sumber : News.com.au

foto : liputan6

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

ChatGPT-5 Bikin Takut Bos OpenAI

31 July 2025 - 12:28 WIB

Gencatan Senjata Disepakati, Thailand dan Kamboja Waspada

31 July 2025 - 11:45 WIB

Usai Gempa Rusia, Jepang Dihantam Tsunami 1,3 Meter

31 July 2025 - 11:36 WIB

Mentri LH Gelar Pertemuan Bilateral Dengan Dubes Brazil

19 April 2025 - 21:17 WIB

Gurun Sahara Pernah Bersalju

22 August 2024 - 07:42 WIB

Trending on Kabar Dunia