Menu

Dark Mode
Asus Rilis RTX 5060 Ti 16G EVO, Lebih Ramping dengan Sirip Heatsink Berbeda Ludes! Robot Anjing Wajah Elon Musk & Mark Zuckerberg Terjual Rp 1,5 M Lolong: Buaya Terbesar di Dunia yang Pernah Diukur Hidup China Sukses Buat Prototipe EUV, Siap Produksi Chip 2nm Nvidia Perbarui GPU AI RTX Pro 5000 Blackwell, VRAM Naik 50 Persen Elon Musk Jadi Orang Pertama di Dunia dengan Kekayaan Rp 10.000 Triliun

Headline

Detik-Detik Perempuan dan Anaknya Tenggelam di Kolam Bola

badge-check


					Detik-Detik Perempuan dan Anaknya Tenggelam di Kolam Bola Perbesar

BAGI sebagian orang, terutama bagi mereka yang tak punya keahlian berenang sekaligus mengidap kondisi Aquaphobia, tenggelam di air yang dalam mungkin menjadi pengalaman hidup yang paling mengerikan. Bayangkan, seluruh tubuh Anda berada di dalam air. Tangan dan kaki bergerak ke sana kemari dengan panik, berusaha mengangkat tubuh agar mampu mengambang ke permukaan.

Dan di saat yang sama, Anda harus menahan napas, berharap buih-buih oksigen di paru-paru Anda dapat bertahan lama, seraya mencegah air masuk ke dalam tubuh lewat lubang hidung dan mulut.

Pada kondisi itu, Anda berharap pertolongan segera datang.

Namun, bagi mereka yang tenggelam di tempat di mana pertolongan tidak memungkinkan, mungkin saja, kejadian itu adalah perantara bagi ajal yang akan datang menjemput.

Mengerikan bukan?

Sensasi semacam itulah yang mungkin turut dirasakan perempuan asal Singapura ini, beserta anaknya juga para pengunjung lainnya.

Tapi bedanya, mereka tenggelam di sebuah wahana kolam bola yang dalam, di sebuah pusat perbelanjaan populer di City Square Mall, Kitchener Road, Singapura. Demikian seperti dikutip dari Asia One (5/2/2018).

Ya, kolam bola. Wahana di mana sebuah ceruk diisi dengan bola yang terbuat dari plastik.

Memang, apa yang dialami oleh perempuan itu terkesan biasa saja. Tapi jangan salah, bagi orang-orang yang mengidap gejala psikologis takut terhadap kedalaman (Bathophobic), peristiwa semacam itu — setidaknya dalam persepsi mereka — adalah urusan hidup-atau-mati.

Seperti apa kejadian tenggelam di wahana kolam bola Singapura itu? Simak artikel dan videonya di bawah ini…

Perempuan sekaligus blogger asal Singapura, Vivien Low merasa takut bahwa ajal akan menjemput dirinya saat ia dan anaknya tenggelam di wahana lautan kolam bola Airzone yang baru dibuka di City Square Mall pada 3 Februari 2018.

Pengalaman itu Vivien ungkap lewat sebuah video yang ia unggah di laman blog Facebook-nya, Beautiful Chaos.

Airzone adalah sebuah wahana permainan kolam bola yang terbuat dari jala-jala di tingkat tiga atrium City Square Mall.

Vivien, yang memiliki rasa takut ketinggian dan kedalaman, menulis bagaimana dia kehilangan keseimbangan dan kemudian terjatuh ke kedalaman kolam.

“Saya tidak bisa mencapai dasar dan saya tidak bisa berdiri,” tulisnya.

“Saya mencoba berguling, saya tidak bisa.

“Saya mencoba menemukan dasar jaring sehingga saya bisa mencengkeramnya, juga tak mampu.

“Anak saya juga terjebak di dalam.

“Saya panik, melambaikan tangan dan menjerit minta tolong.

“Tidak ada yang datang.

“Saya benar-benar panik dan tidak tahu harus berbuat apa,” tulis Vivien dalam unggahan di blog Facebook-nya.

Akhirnya, ketika pertolongan datang, Vivien dibantu untuk menstabilkan dirinya.

Setelah itu ia menarik putra kandung serta dua anak lain yang turun tenggelam di wahana itu bersamanya.

“Gadis cilik itu menangis dan saya pikir dia langsung keluar setelah kejadian itu.”

Dia menambahkan bahwa kedalam bola itu mencapai ke ketiaknya. Ia juga memperkirakan kedalaman bola itu mencapai sekitar 1,72 meter.

Vivien mengatakan akan terus membawa anak-anaknya ke sana. Tapi ia memastikan agar orang dewasa harus ikut masuk bersama mereka.

“Memang menyenangkan. Tapi, wahana itu sama sekali tidak cocok untuk anak muda,” tulisnya.

“Pengawasan orang dewasa dibutuhkan. Pengawasan yang banyak sekali.”

Sebagai tanggapan atas pengalaman Vivien, pihak manajemen Airzone meminta maaf atas peristiwa itu dan mengatakan bahwa mereka akan meninjau jumlah bola yang masuk dalam lubang tersebut.

Mereka juga akan memastikan bahwa staf terlatih mereka akan lebih cepat dalam menanggapi kejadian genting serupa pada waktu ke depannya.

reporterasep

Sumber : Asia One

Foto : liputan6

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Operasi Wirawaspada, Imigrasi Bogor Amankan 6 WNA

18 December 2025 - 22:10 WIB

Soal Rangkap Jabatan dan Perpanjangan KTA, Ini Kata Sekjen PWI Pusat

13 December 2025 - 08:46 WIB

Jaga Alam Puncak, Menteri LH Tanam Ribuan Pohon

12 December 2025 - 14:44 WIB

Peringati Hakordia, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Menara Jamsostek Gelar Deklarasi Komitmen Anti Korupsi

10 December 2025 - 14:04 WIB

TNI dan Warga Bangun Jembatan Gantung Penghubung Dua Kecamatan di Sukabumi

5 December 2025 - 15:19 WIB

Trending on Headline