Menu

Dark Mode
Duta Muda BPJS Nasional Dikukuhkan, Agent of Change JKN Jadi Figur Inspiratif Komdigi Ungkap Cloudflare Lindungi Ribuan Situs Judi Online Bos Google Peringatkan Bahaya Ledakan Gelembung AI Konten Negatif Tak Turun? WhatsApp, Telegram, Discord Bisa Diblokir Zuckerberg Gagalkan Upaya Paksa Jual Instagram & WhatsApp Komdigi Ikuti Jejak Australia Batasi Medsos untuk Anak, Tapi…

Bogoh Ka Bogor

Pasangan ASN Kota Bogor Diuji Kekompakan dalam Bimtek Keluarga Antikorupsi

badge-check


					Pasangan ASN Kota Bogor Diuji Kekompakan dalam Bimtek Keluarga Antikorupsi Perbesar

Sebanyak 42 pasangan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Keluarga Berintegritas yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerja sama dengan Pemkot Bogor, di Ruang Kinanti, Hotel Salak The Heritage, Kota Bogor, Senin (26/5/2025).

Setelah menyimak paparan materi yang disampaikan oleh KPK, para peserta yang terdiri dari pejabat eselon II dan III Pemkot Bogor bersama pasangan masing-masing, mengikuti sesi games bertajuk “Couple Building”.

Sesi ini tidak hanya menjadi sarana hiburan, namun juga bertujuan untuk mengimplementasikan nilai-nilai antikorupsi, seperti kerja sama, kejujuran, kepedulian, dan tanggung jawab yang bisa ditanamkan dalam keluarga.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Hanafi, menyampaikan bahwa pemahaman terhadap korupsi harus menyeluruh.

Menurutnya, korupsi tidak hanya soal individu, tetapi juga faktor eksternal, seperti keluarga dan lingkungan.

“Nilai-nilai antikorupsi ini harus dipahami secara utuh dan disebarkan ke seluruh aparat pemerintah, maupun swasta dan masyarakat. Sehingga kita dapat mewujudkan Indonesia Emas 2045,” ujar Hanafi.

Senada dengan itu, Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dadang Sugiarta, menyatakan bahwa pemberantasan korupsi harus berawal dari seluruh elemen, termasuk di keluarga.

“Melalui kegiatan ini, saya bersama istri sudah komitmen untuk sama-sama memberantas korupsi dan tidak melakukan korupsi,” tegas Dadang.

Sementara itu, Inspektur Daerah Kota Bogor, Pupung Wahyu Purnama, menilai bahwa sesi games menjadi momen refleksi untuk lebih bisa memahami nilai-nilai antikorupsi.

“Melalui games yang melibatkan pasangan, kami diajak untuk bagaimana bisa berinteraksi dan memahami nilai antikorupsi. Mudah-mudahan ini bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto, menambahkan bahwa keterlibatan istri dalam kegiatan ini juga sangat penting, karena dorongan atau tekanan dari keluarga juga bisa memengaruhi integritas seorang ASN.

“Kegiatan ini sangat baik, sehingga bukan hanya suami saja yang diberi pemahaman tapi juga istri, karena seperti yang dipaparkan bahwa korupsi bisa datang dari rumah yang menuntut keinginan yang berlebihan,” jelas Sujatmiko.

Sekretaris Dinas Sosial Kota Bogor, Medi Sandora turut mengungkapkan rasa syukurnya dapat mengikuti kegiatan bimtek ini. Menurutnya, kegiatan ini memberikan pemahaman yang lebih jelas akan bahayanya korupsi.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Bogor, Adi Novan, menyebut kegiatan ini sebagai salah satu metode preventif yang kuat.

“Saya dan istri belajar bagaimana membangun kerja sama untuk menerapkan nilai-nilai antikorupsi,” kata Adi.

Melalui kegiatan ini, diharapkan akan tumbuh nilai-nilai antikorupsi pada diri ASN Kota Bogor beserta pasangannya, untuk nanti mereka sosialisasikan kepada anak-anak agar bisa mewujudkan keluarga yang berintegritas. KMF

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Pemkot Bogor Dukung Program Percepatan Kendaraan Listrik

17 November 2025 - 14:28 WIB

Dedie Rachim Dorong Masyarakat untuk Membangun Bangsa Lebih Baik

11 November 2025 - 07:50 WIB

Dedie dan Yantie Rachim Resmi Dikukuhkan Sebagai Ayah dan Bunda GenRe

11 November 2025 - 07:19 WIB

Dedie dan Jenal Tekankan Semangat Juang Pemuda di Sektor Pertanian

29 October 2025 - 11:39 WIB

Dedie Rachim Resmikan Jalan Penghubung Dua Kelurahan

27 October 2025 - 22:39 WIB

Trending on Bogoh Ka Bogor