Menu

Dark Mode
DeepSeek V3.1 Resmi, Model AI yang Lebih Nyambung dan Akurat Ini Dia Kacamata Pintar Terlaris di Dunia, Bukan Xiaomi dan Huawei Ini Doa Dedie Rachim untuk Jawa Barat Dukung Program Pemerintah, DPW Tani Merdeka Provinsi Jambi dan Bulog Segera MoU Tak Layak Pakai, JPO Paledang Kota Bogor Ditutup Siap-siap, Selama 5 Bulan Dishub Kota Bogor Tertibkan Angkot dan AKDP

Bogoh Ka Bogor

Idul Adha, Momentum Kebersamaan dan Keberagaman

badge-check


					Plh Wali Kota Bogor Dedie A Rachim Berkurban Perbesar

Plh Wali Kota Bogor Dedie A Rachim Berkurban

Di tengah moderenisasi kehidupan saat ini, kebersamaan dan keberagaman adalah keniscayaan yang sudah tidak bisa ditawar lagi. Sehingga peran dan fungsi agama secara substansial harus ditingkatkan, termasuk dalam momentum Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah yang jatuh pada Ahad (10/7/2022).

Demikian ditegaskan Plh. Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim saat mengisi sambutan dalam pelaksanaan Salat Idul Adha di Masjid Raya Bogor, Jalan Raya Pajajaran, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

“Dilihat dari berbagai aspek, masyarakat Indonesia adalah masyarakat majemuk atau plural. Dari segi etnis ataupun segi lainnya, masyarakat yang majemuk adalah rahmat dari Allah SWT dan merupakan sunnatullah atau ketetapan Allah,” tegas Dedie.

Dalam konteks seperti demikian, untuk mewujudkan kebersamaan dalam keberagaman, khususnya dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara, setidaknya terdapat dua perspektif besar petunjuk dari Al- Quran yang mesti diamalkan dalam mewarnai kehidupan bersama dalam keberagaman.


Baca juga:  Sambut 1 Muharam, Kandaga Urang Sunda Gelar Pawai Obor


Pertama, papar Dedie, mengamalkan prinsip As-Syu’ub yaitu menerima eksistensi dan perbedaan suku bangsa lain sebagai anugerah rahmat dari Allah SWT. Al-Quran menghendaki umat manusia menerima perbedaan sebagai eksistensi kehidupan. Perbedaan merupakan ciptaan Allah SWT.

“Dan semua ciptaan Allah adalah anugerah terindah untuk manusia dan makhluk lainnya. Ini menunjukkan bahwa kehidupan ini menjadi indah dengan perbedaan dan menjadi nyaman dengan kebersamaan,” sebut Dedie.

“Kita mesti memperkuat sendi – sendi kekuatan iman atau akidah secara menyeluruh dan terpadu dalam setiap diri berupa ilmu dan amal. Oleh sebab itu tentu sangat tepat di momen Idul Adha tahun ini untuk kita jadikan sebagai semangat memulai langkah baru dalam mengembalikan nilai kebersamaan tersebut,” papar Dedie melanjutkan.

Di luar itu, Dedie menyampaikan syukur bahwasanya masyarakat masih antusias untuk melangsungkan kurban di tengah wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) saat ini. Meskipun terdapat keterbatasan dalam penyediaan hewan kurban itu sendiri.

“Namun secara garis besar masyarakat masih terlihat antusias. Kita sudah melakukan konsolidasi dengan berbagai pihak untuk meyakinkan hewan kurban yang didistribusikan aman. Masih ada tiga hari lagi untuk memantapkan diri untuk membeli dan mendistribusikan hewan kurban,” katanya.

Dalam pelaksanaan Salat Idul Adha, dihadiri pula oleh Dandim 0606 Kota Bogor, Dandenpom III/I, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor yang juga bertindak sebagai khatib dalam salat. Sementara imam Salat Idul Adha dipimpin KH. Ade Farid selaku Pimpinan Ponpes Haqqo Tilawah Bogor.

Penulis Pratama/rls

Editor Aldho Herman

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Dedie Rachim : Pramuka Harus Ambil Bagian Wujudkan Kemandirian Pangan

19 August 2025 - 09:05 WIB

Paskibaraka Kota Bogor Dihibur Wali Kota dan Wakil Wali Kota

18 August 2025 - 12:11 WIB

Cinta Lingkungan dan Kebersamaan Jadi Simbol Pesta Rakyat di Kota Bogor

18 August 2025 - 09:47 WIB

Hut RI, 560 Warga Binaan Lapas Kelas IIA Bogor Dapat Remisi

17 August 2025 - 10:25 WIB

Peringati Hari Lahir Pramuka ke-64, Sekdakot Bogor Tabur Bunga

14 August 2025 - 22:42 WIB

Trending on Bogoh Ka Bogor