Menu

Dark Mode
Temuan Mengejutkan: Basmi ‘Sel Zombie’ Bisa Jadi Kunci Atasi Diabetes Microsoft Elevate Fokus Cetak 500.000 Talenta AI di Indonesia Meta Diduga Sembunyikan Fakta Penting soal Bahaya Produknya Bos Google Akui Investasi Besar AI Sudah Berlebihan Rakor MBG 3B Kota Bogor Tahun 2025 Digelar Percepat Penurunan Stunting,Pemkot Bogor Rapat Koordinasi TPPS III dan Launching Bogor Besti

Headline

Aneh, Di Solo Ribuan Cacing Mendadak Keluar dari Tanah  

badge-check


					Aneh, Di Solo Ribuan Cacing Mendadak Keluar dari Tanah    Perbesar

Terjadi fenomena aneh di Solo, Jawa Tengah. Ribuan cacing tiba-tiba keluar ke permukaan tanah, pada Sabtu 18 April 2020. Diduga cacing tanah keluar karena kelembapan tanah berubah.

Dikutip dari Liputan6.com, Minggu 19 April 2020, salah satu pedagang di Pasar Gede Solo, Marsono, mengatakan bahwa cacing-cacing itu mulai terlihat keluar dalam jumlah cukup banyak pada pukul 05.30 WIB.

Cacing-cacing itu muncul di sisi taman sebelah utara Pasar Gede hingga merayap ke jalur pedestrian. Marsono lalu berinisiatif membersihkan cacing-cacing tanah di jalur tersebut dengan menyapunya.

“Jumlahnya cukup besar. Yang saya sapu di sekitar sini, kalau dikumpulkan bisa satu ember kecil itu penuh,” kata dia.

Menurutnya, selama berjualan di pasar tersebut baru kali ini menemui fenomena aneh keluarnya cacing tanah ke permukaan dalam jumlah yang cukup banyak. Bahkan, para karyawannya pun merasa jijik melihat cacing yang keluar pada pagi hari tadi.

” Saya yang laki-laki dan biasa mancing saja jijik melihatnya karena saking begitu banyaknya. Setelah melihat cacing itu mau makan aja nggak doyan, cuma jijik saja mosok sampai sebegitu banyaknya,” sebutnya.

Ia pun tidak habis pikir dengan fenomena aneh tersebut. Bahkan, cacing yang keluar di dekat lokasi yang biasa digunakan untuk jualan leker itu jumlahnya lebih banyak.

” Kayak nggak nalar aja, entah dari mana cacing itu keluarnya. Ya seperti mau pindah tempat. Yang parah itu di dekat penjual leker itu, saking banyaknya cacing itu sudah kayak bakmi,” kata dia.

Sementara itu menurut Ichsan, salah satu warga Kelurahan Jagalan, Kecematan Jebres, Solo, fenomena yang sama terjadi di lingkungannya. Namun jumlah cacing tanah yang keluar ke permukan tidak sebanyak di Pasar Gede.

” Tumben cacing tanah yang keluar banyak, padahal biasanya nggak ada,” katanya.

Menurut pakar lingkungan hidup Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prabang Setyono, munculnya fenomena aneh itu terkait dengan masa transisi perubahan cuaca dari musim penghujan ke musim kemarau. Akibatnya kelembaban tanah menjadi berubah adanya peningkatan suhu.

” Cacing itu habitatnya di agregat tanah sehingga bisa jadi kelembaban tanah terjadi perubahan drastis jika mau ada perubahan musim. Kurang lebih dua bulan masa transisi itu,” katanya.

Cacing-cacing itu keluar mencari perlindungan sebab di dalam tanah suhu menjadi panas. Fenomena ini tidak ada sangkut pautnya dengan maraknya penyemprotan disinfektan di sejumlah lokasi untuk pencegahan dan penyebaran virus corona Covid-19.

” Tidak ada kaitannya dengan penyemprotan (disinfektan) karena penyemprotan itu tidak seperti yang digebyur ke tanah, kemudian cacingnya muncul di satu tempat. Tapi ini tidak hanya satu, tempat saya juga,” kata Ichsan.

“ Ini kejadiannya di banyak tempat dan masif. Sepertinya ada anomali,” tambah dia.

Sumber: Liputan6.com/Fajar Abrori

Foto : dream.co.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Persatuan Wartawan Indonesia Modernisasi Tata Kelola

25 November 2025 - 08:29 WIB

Didukung Farhan, Kota Bandung Siap Jadi Tuan Rumah Konferensi PWI Jawa Barat

24 November 2025 - 15:46 WIB

Duta Muda BPJS Nasional Dikukuhkan, Agent of Change JKN Jadi Figur Inspiratif

20 November 2025 - 10:36 WIB

Gelar Konfrensi Perubahan Iklim COP30, Hanif Faisol Apresiasi Brasil

18 November 2025 - 19:58 WIB

Indonesia dan Norwegia Sepakat Tandatangani LOI

14 November 2025 - 22:20 WIB

Trending on Headline