Tata Cara Ziarah Kubur Jelang Puasa

Sudah menjadi kebiasaan umat Islam di Indonesia menjelang bulan Ramadhan mendatangi makam (kuburan) orangtua, saudara dan keluarga untuk mendoakan orang yang telah meninggal dunia. Namun tahukah anda tata cara berziarah ke makam (kuburan)?

Berikut ini yang harus anda tahu tata cara ziarah seperti dilansir di website jombang.nu.or.id

  1. Membacakan doa dan ayat-ayat Al-Qur’an untuk orang yang meninggal dunia
  2. Menjaga perilaku yang baik
  3. Menghadirkan hati dengan harapan dijauhkan dari keburukan-keburukan atau maksiat
  4. Tidak duduk di atas kuburan atau makam
  5. Mengucapkan salam ‘Assalamu alaika dara qaumi mu’minin, wa inna insya Allahubikum lahiqun (semoga kesalamatan tertuju pada engkau wahai rumah perkumpulan orang-orang mukmin, sesungguhnya kami, jika Allah menghendaki akan menyusul kalian)
  6. Mengucapkan salam dengan menyebut nama jenzah yang dikenal
  7. Mendatangi jenazah yang dikenal dari arah wajahnya
  8. Merenungkan keadaan orang-orang yang telah dikubur. Mereka sudah terpisah dengan keluarganya masing-masing
  9. Merenungkan keadaan teman atau sahabatnya yang sudah meninggal dan mungkin tidak bisa lagi mengejar mimpi-mimpinya
  10. Menghadirkan kesadaran bahwa pada waktunya akan merasakan kematian sebagaimana sahabat atau teman sudah meninggal lebih dulu.

Doa yang dibaca saat ziarah di makam;

Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì.

Artinya: “Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya.

Pratama

 

 

 

image_pdfimage_print
Share

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *