Sambut Ramadhan, Ade Yasin Basuh Kaki Ibu

Ritual sungkeman menyambut datangnya bulan suci Ramadhan dilakukan Calon Bupati Bogor Hj.Ade Yasin kepada sang Ibu di Lapangan terbuka Perumahan Kartika, Desa Ciherang, Kecamatan Dramaga, Sabtu (29/4/2018). Ritual tersebut dilakukan bersama ribuan warga dari 10 Desa se-Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.

Suasana terasa haru membiru sehingga tak terasa tetesan air mata warga yang hadir pun bercucuran, termasuk Ade Yasin meneteskan air mata. Saat membasuh kedua kaki ibunya, Hj.Nuryati Yasin, sambil terisak Ade Yasin meminta restu dari ibunda tercintanya agar ikhtiarnya dalam pada Pilkada Bogor 27 Juni 2018 mendatang berjalan lancar dan agar masyarakat memberikan amanat kepada pasangan HADIST (Hj.Ade Yasin dan H.Iwan Setiawan).

Usai sungkeman, kepada wartawan Ade Yasin mengaku, bahwa tradisi sungkeman menjelang bulan suci ramadhan dengan mencuci kedua kaki orang tua merupakan tradisi rutin tahunan di masyarakat dan merupakan warisan yang harus tetap dijaga. Dan karena adanya permintaan khusus dari warga di Dramaga agar tradisi ini digelar secara massal, Ade Yasin pun memenuhi permintaan tersebut.

“Biasanya ritual khusus kepada orangtua ini di lakukan di rumah masing-masing, tapi banyak permintaan dari masyarakat agar kegiatan tersebut di lakukan secara bersamaan saat penyelenggaraan Karnaval Panca Karsa di Dramaga ini, ya jadi sekalian saja kita gelar bersamaan acara Panca Karsa,” ujar Ketua DPW PPP Jabar yang juga adik kandung mantan Bupati Bogor H.Rachmat Yasin ini.

Jelang Ramadhan ini, tambah Ade Yasin,  tentunya hati harus bersih dari segala dosa dan prasangka bahkan rasa dengki. Terlebih kepada orang tua ibu yang sudah melahirkan. Dengan mencuci kaki orangtua diyakini bisa menghapus dosa-dosa, sekaligus  momentum meminta maaf kepada orang tua dan lingkungan sekitar. “Dan kegiatan sungkeman jelang bulan puasa ini juga jadi ajang melestarikan budaya yang sudah turun menurun,” ungkapnya.

Usai sungkeman, politisi perempuan yang dua periode menjabat anggota DPRD ini menjelaskan, bahwa pasangan HADIST mempunyai berbagai progam untuk memajukan daerah Kabupaten Bogor serta meningkatkan kesejahteraan warganya yang termaktub dalam Panca Karsa. Salah satunya, program Bogor Beradab yang mengembangkan kebudayaan di masyarakat secara turun-temurun agar tetap lestari.

Ade Yasin juga menyinggung harga sembako yang menjelang puasa biasanya di sejumlah pasar sering melonjak naik. Dan hasil pengecekan pihaknya di pasar Dramaga, harga cabe naik dua ribu, dan daging ayam naik tiga ribu. Ade pun berharap Pemkab Bogor dapat menjaga kestabilan harga yang dikuatirkan terus meningkat. “Pemerintah harus terus memantau harga sembako agar tidak melonjak tinggi, karena sembako merupakan kebutuhan yang sangat vital,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPC PPP Kabupaten Bogor, Hj. Elly Halimah mengatakan, bahwa dirinya bersama tim pemenangan, elemen parpol pengusung dan pendukung bersama kelompok-kelompok relawan HADIST terus berikhtiar siang-malam untuk memenangkan HADIST. Diantaranya, dengan menggeber sosialisasi melalui pemasangan spanduk, baliho dan poster serta menggelar berbagai kegiatan, seperti festival-karnaval Panca Karsa, acara-acara sosial juga olahraga.

“Dan khusus di wilayah Kecamatan Dramaga, kita targetkan 80 persen suara untuk pasangan HADIST. Berbagai cara kita lakukan dengan fokus ke nomor 2 ini. Saya berharap, kepada kader PPP, ormas dan tim – tim pendukung HADIST kerja keras dan menjaga soliditas untuk memenangkan Ade Yasin – Iwan Setiawan menjadi Bupati Bogor periode  2018-2023,” tegasnya.

reporterpratama/*

image_pdfimage_print
Share

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *